Home » Archives for 23/01/15
Warga belajar--sekalian, dalam seri kegiatan keterampilan kita berikut ini kita akan mencoba memahami bagaimana usaha pertanian bertanam lombok/Cabe. Mengapa lombok/cabe? Lombok sangat dibutuhkan karena Di masyarakat, cabe sangat diminati sebagai pelenggakap utama dari bumbu masak, baik dimasukan dalam masakan maupun dibuat sambal. Sehingga cabe menjadi bagian penting dari masakan-masakan nusantara. Oleh karena itu kegiatan budidaya dan bertanam cabe/lombok menjadi peluang usaha yang sangat potensial memberikan penghasilan pada warga belajar--sekalian.
CARA BERTANAM CABE/LOMBOK YANG BAIK DAN BENAR
VISIUNIVERSAL | Blog Tentang Ilmu Pengetahuan, Pendidikan dan Teknologi, Tips Cara Belajar Pendidikan Nonformal dan Pendidikan Seumur Hidup
at
January 23, 2015
Pemberdayaan dapat diartikan sebagai perolehan kekuatan dan akses terhadap sumber daya untuk mencari nafkah. Bahkan dalam perspektif ilmu politik, kekuatan menyangkut pada kemampuan untuk mempengaruhi orang lain.
Istilah pemberdayaan sering dipakai untuk menggambarkan keadaan seperti yang diinginkan oleh individu, dalam keadaan tersebut masing-masing individu mempunyai pilihan dan kontrol pada semua aspek kehidupan. Konsep ini merupakan bentuk penghargaan terhadap manusia atau dengan kata lain "memanusiakan manusia".
Melalui pemberdayaan akan timbul pergeseran peran dari semula "korban pembangunan" menjadi "pelaku pembangunan". Perspektif pembangunan memandang pemberdayaan sebagai sebuah konsep yang sangat luas. Dengan kata lain. pemberdayaan merupakan proses dengan mana orang menjadi cukup kuat untuk berpartisipasi dalam berbagai pengontrol atas, dan mempengaruhi terhadap kejadian-kejadian serta lembaga-lembaga yang mempengaruhi kehidupnnya.
Dikarenakan dalam model ini, pemberdayaan menunjuk pada kemampuan orang, khususnya kelompok rentan dan lemah, untuk; a)memiliki akses terhadap sumber-sumber produktif yang memungkinkan mereka dapat meningkatkan pendapatannya dan memperoleh barang-barang dan jasa-jasa yang mereka perlukan, dan; b) berpartisipasi dalam proses pembangunan dan keputusan-keputusan yang mempengaruhi mereka.
Adapun proses pemberdayaan, menurut Kindervater (1979: 261) dapat dilakukan dengan langkah-langkah, sebagai berikut :
a. Menyusun kelompok kecil sebagai penerima awal atas rencana program pemberdayaan.
b. Mengidentifikasi / membangun kelompok warga belajar.
c. Memilih dan melatih fasilitator kelompok.
d. Pengaktifan kelompok belajar
e. Menyelenggarakan pertemuan-pertemuan fasilitator
f. Mendukung aktivitas kelompok yang tengah berjalan
g. Mengembangkan hubungan antara kelompok
h. Menyelenggarakan sebuah lokakarya untuk evaluasi
Istilah pemberdayaan sering dipakai untuk menggambarkan keadaan seperti yang diinginkan oleh individu, dalam keadaan tersebut masing-masing individu mempunyai pilihan dan kontrol pada semua aspek kehidupan. Konsep ini merupakan bentuk penghargaan terhadap manusia atau dengan kata lain "memanusiakan manusia".
Melalui pemberdayaan akan timbul pergeseran peran dari semula "korban pembangunan" menjadi "pelaku pembangunan". Perspektif pembangunan memandang pemberdayaan sebagai sebuah konsep yang sangat luas. Dengan kata lain. pemberdayaan merupakan proses dengan mana orang menjadi cukup kuat untuk berpartisipasi dalam berbagai pengontrol atas, dan mempengaruhi terhadap kejadian-kejadian serta lembaga-lembaga yang mempengaruhi kehidupnnya.
Dikarenakan dalam model ini, pemberdayaan menunjuk pada kemampuan orang, khususnya kelompok rentan dan lemah, untuk; a)memiliki akses terhadap sumber-sumber produktif yang memungkinkan mereka dapat meningkatkan pendapatannya dan memperoleh barang-barang dan jasa-jasa yang mereka perlukan, dan; b) berpartisipasi dalam proses pembangunan dan keputusan-keputusan yang mempengaruhi mereka.
Adapun proses pemberdayaan, menurut Kindervater (1979: 261) dapat dilakukan dengan langkah-langkah, sebagai berikut :
a. Menyusun kelompok kecil sebagai penerima awal atas rencana program pemberdayaan.
b. Mengidentifikasi / membangun kelompok warga belajar.
c. Memilih dan melatih fasilitator kelompok.
d. Pengaktifan kelompok belajar
e. Menyelenggarakan pertemuan-pertemuan fasilitator
f. Mendukung aktivitas kelompok yang tengah berjalan
g. Mengembangkan hubungan antara kelompok
h. Menyelenggarakan sebuah lokakarya untuk evaluasi
PENGERTIAN DAN LANDASAN KONSEPTUAL PEMBERDAYAAN
VISIUNIVERSAL | Blog Tentang Ilmu Pengetahuan, Pendidikan dan Teknologi, Tips Cara Belajar Pendidikan Nonformal dan Pendidikan Seumur Hidup
at
January 23, 2015
Banyak mengkonsumsi buah dan sayuran sangat bermanfaat bagi kesehatan tubuh, terutama sayuran-sayuran dan buah-buahan yang kaya akan serat. Tahukah Anda apa saja manfaat buah dan sayuran yang selama ini kita makan. Berikut kumpulan sayuran dan buah serta manfaatnya bagi kesehatan tubuh :
1. Tomat
Lycopene yang terkandung di dalam Tomat sangat bermanfaat untuk :
- Mengurangi gejala Hipertensi
- Membantu menurunkan resiko gangguan jantung
- Menghambat pertumbuhan sel kanker pada prostat, leher rahim, payudara dan endometrium.
- Menghilangkan kelelahan dan menambah nafsu makan
- Membantu menjaga kesehatan organ hati, ginjal, dan mencegah kesulitan buang air besar.
- Menghilangkan jerawat.
2. Wortel
- Membantu menurunkan kadar kolesterol dalam darah
- Mencegah konstipasi atau kesulitan buang air
- Membantu meningkatkan ketahanan terhadap keracunan makanan
- Mengurangi risiko kanker paru-paru, kanker payudara dan kanker usus besar.
3. Bawang Putih
- Menurunkan kadar lemak dalam darah
- Mencegah penggumpalan darah
- Menurunkan tekanan darah.
1. Tomat
Lycopene yang terkandung di dalam Tomat sangat bermanfaat untuk :
- Mengurangi gejala Hipertensi
- Membantu menurunkan resiko gangguan jantung
- Menghambat pertumbuhan sel kanker pada prostat, leher rahim, payudara dan endometrium.
- Menghilangkan kelelahan dan menambah nafsu makan
- Membantu menjaga kesehatan organ hati, ginjal, dan mencegah kesulitan buang air besar.
- Menghilangkan jerawat.
2. Wortel
- Membantu menurunkan kadar kolesterol dalam darah
- Mencegah konstipasi atau kesulitan buang air
- Membantu meningkatkan ketahanan terhadap keracunan makanan
- Mengurangi risiko kanker paru-paru, kanker payudara dan kanker usus besar.
3. Bawang Putih
- Menurunkan kadar lemak dalam darah
- Mencegah penggumpalan darah
- Menurunkan tekanan darah.
- Mencegah Infeksi
4. Paprika
- Sebagai antioksidan
- Menurunkan kolesterol
- Mengatur suhu tubuh
- Mengobati infeksi hidung dan tenggorokan
- Menurukan kadar gula dalam darah
- Mengobati luka, memar dan keseleo
- Menumbuhkan rambut.
5. Bit
- Mengobati kantong empedu dan hati
- Mencegah anemia
- Menghancurkan sel tumor atau kanker
- Menurunkan kolesterol
6. Kedelai
- Menurunkan kolesterol
- Menurunkan kadar gula darah
- Mencegah dan menghambat laju pertumbuhan kanker payudara, kanker kolon
- Mencegah osteoporosis (pengeroposan tulang).
- Mengatasi gejala menopouse
- membantu menjaga berat badan
7. Kubis Kol
- Mempercepat penyembuhan bisul dan meningkatkan kesehatan pencernaan
- Menurunkan kadar kolesterol jahat atau LDL (Low Density Lipoprotein).
- Membantu menurunkan resiko gangguan jantung dan terjadinya stroke.
- Mengurangi resiko kanker lambung, kanker usus besar (kolon) dan kanker dubur
- Mengurangi resiko terserang katarak.
8. Brokoli
- Mencegah terjadinya kanker kolon, kanker prostat, kanker paru dan kaker perut
- Meningkatkan daya kerja otak
- Antioksidan
- Membantu melawan anemia
- Mencegah konstipasi sembelit dan gangguan pencernaan lainnya.
- Mengatur kadar gula darah.
9. Selada
- Membantu menurunkan resiko gangguan jatung dan terjadinya stroke
- Mengurangi resiko terjadinya kanker
- Mengurangi resiko terkena katarak
- Membantu mengurangi resiko spina bifida (salah satu gangguan kelainan pada tulang belakang).
- Membantu kerja pencernaan dan kesehatan organ hati
- Mengurangi gangguan anemia
- Membantu meringankan insomnia (sulit tidur) karena ketegangan saraf.
4. Paprika
- Sebagai antioksidan
- Menurunkan kolesterol
- Mengatur suhu tubuh
- Mengobati infeksi hidung dan tenggorokan
- Menurukan kadar gula dalam darah
- Mengobati luka, memar dan keseleo
- Menumbuhkan rambut.
5. Bit
- Mengobati kantong empedu dan hati
- Mencegah anemia
- Menghancurkan sel tumor atau kanker
- Menurunkan kolesterol
6. Kedelai
- Menurunkan kolesterol
- Menurunkan kadar gula darah
- Mencegah dan menghambat laju pertumbuhan kanker payudara, kanker kolon
- Mencegah osteoporosis (pengeroposan tulang).
- Mengatasi gejala menopouse
- membantu menjaga berat badan
7. Kubis Kol
- Mempercepat penyembuhan bisul dan meningkatkan kesehatan pencernaan
- Menurunkan kadar kolesterol jahat atau LDL (Low Density Lipoprotein).
- Membantu menurunkan resiko gangguan jantung dan terjadinya stroke.
- Mengurangi resiko kanker lambung, kanker usus besar (kolon) dan kanker dubur
- Mengurangi resiko terserang katarak.
8. Brokoli
- Mencegah terjadinya kanker kolon, kanker prostat, kanker paru dan kaker perut
- Meningkatkan daya kerja otak
- Antioksidan
- Membantu melawan anemia
- Mencegah konstipasi sembelit dan gangguan pencernaan lainnya.
- Mengatur kadar gula darah.
9. Selada
- Membantu menurunkan resiko gangguan jatung dan terjadinya stroke
- Mengurangi resiko terjadinya kanker
- Mengurangi resiko terkena katarak
- Membantu mengurangi resiko spina bifida (salah satu gangguan kelainan pada tulang belakang).
- Membantu kerja pencernaan dan kesehatan organ hati
- Mengurangi gangguan anemia
- Membantu meringankan insomnia (sulit tidur) karena ketegangan saraf.
KUMPULAN MANFAAT BUAH DAN SAYURAN
VISIUNIVERSAL | Blog Tentang Ilmu Pengetahuan, Pendidikan dan Teknologi, Tips Cara Belajar Pendidikan Nonformal dan Pendidikan Seumur Hidup
at
January 23, 2015
Secara umum, pemberdayaan artikan sebagai usaha untuk meningkatkan kreativitas dan inovasi suatu masyarakat atau lembaga, dikarenakan lembaga tersebut dalam keadaan yang kurang berdaya, kurang memberikan kontribusi terhadap anggotanya maupun terhadap masyarakat yang berada disekitarnya. Demikian juga halnya, dengan eksistensi forum Pamong Belajar Indonesia dalam menjalankan peran dan fungsinya, sebagai sebuah organisasi yang masih baru atau masih bayi jika dianalogikan dengan umur manusia.
Di samping itu, dengan umur yang masih muda, FPBI dituntut untuk tetap eksis dan suvive sebagai sebuah organisasi yang haris berpartisipasi dan berkontribusi terhadap penyelenggaraan pendidikan nonformal di wilayah kerjanya masing-masing. Sementara itu, kompensasi dan peran dan fungsi yang harus dilaksanakannya, FPBI sebagai sebuah organisasi, kurang mendapatkan prioritas dari kebijakan-kebijakan yang dikeluarkan oleh pemerintah, terutama dalam hal biaya atau dana operasional kelembagaannya.
Sebagai salah satu alternatif pemecahan dari permasalahan tersebut, maka FPBI tingkat pusat maupun daerah harus berupaya untuk mendirikan lembaganya, supaya tetap eksis dalam kontribusi pada pelaksanaan visi dan misinya. Pemandirian tersebut, dapat dicapai melalui proses pemberdayaan forum pamong belajar Indonesia yang dapat memberikan keuntungan bagi FPBI sebagai lembaga penyelenggara, sekaligus dapat memberikan keuntungan berupa materi dan pelatihan bagi kelompok belajar yang menjadi sasaran pemberdayaan dan lembaga mitra FPBI untuk mencapai keuntungan secara bersama-sama. Pola pemberdayaan FPBI tersebut dapat dilihat pada bagain berikut ini :
-- Gambar --
Pencapaian tujuan dan ketercapaian hasil dari proses pemberdayaan Forum Pamong Belajar Indonesia, dapat dilakukan dengan melaksanakan tahapan-tahapan kegiatan yang dijelaskan pada materi-materi selanjutnya. Namun, perlu ditekankan bahwa tahapan-tahapan kegiatan pemberdayaan FPBI ini sifatnya fleksiberl dan bisa dikembangkan atau disesuaikan dengan karakteristik dan tujuan yang dicapai oleh FPBI tingkat daerah, dalam rangka memberdayakan dirinya sebagai sebuah organisasi pendukung penyelenggara program pendidikan nonformal di Indonesia.
Di samping itu, dengan umur yang masih muda, FPBI dituntut untuk tetap eksis dan suvive sebagai sebuah organisasi yang haris berpartisipasi dan berkontribusi terhadap penyelenggaraan pendidikan nonformal di wilayah kerjanya masing-masing. Sementara itu, kompensasi dan peran dan fungsi yang harus dilaksanakannya, FPBI sebagai sebuah organisasi, kurang mendapatkan prioritas dari kebijakan-kebijakan yang dikeluarkan oleh pemerintah, terutama dalam hal biaya atau dana operasional kelembagaannya.
Sebagai salah satu alternatif pemecahan dari permasalahan tersebut, maka FPBI tingkat pusat maupun daerah harus berupaya untuk mendirikan lembaganya, supaya tetap eksis dalam kontribusi pada pelaksanaan visi dan misinya. Pemandirian tersebut, dapat dicapai melalui proses pemberdayaan forum pamong belajar Indonesia yang dapat memberikan keuntungan bagi FPBI sebagai lembaga penyelenggara, sekaligus dapat memberikan keuntungan berupa materi dan pelatihan bagi kelompok belajar yang menjadi sasaran pemberdayaan dan lembaga mitra FPBI untuk mencapai keuntungan secara bersama-sama. Pola pemberdayaan FPBI tersebut dapat dilihat pada bagain berikut ini :
-- Gambar --
Pencapaian tujuan dan ketercapaian hasil dari proses pemberdayaan Forum Pamong Belajar Indonesia, dapat dilakukan dengan melaksanakan tahapan-tahapan kegiatan yang dijelaskan pada materi-materi selanjutnya. Namun, perlu ditekankan bahwa tahapan-tahapan kegiatan pemberdayaan FPBI ini sifatnya fleksiberl dan bisa dikembangkan atau disesuaikan dengan karakteristik dan tujuan yang dicapai oleh FPBI tingkat daerah, dalam rangka memberdayakan dirinya sebagai sebuah organisasi pendukung penyelenggara program pendidikan nonformal di Indonesia.
PEMBERDAYAAN FORUM PAMONG BELAJAR INDONESIA
VISIUNIVERSAL | Blog Tentang Ilmu Pengetahuan, Pendidikan dan Teknologi, Tips Cara Belajar Pendidikan Nonformal dan Pendidikan Seumur Hidup
at
January 23, 2015