Home » Archives for 21/02/15
Warga belajar sekalian, berikut ini kita akan melanjutkan pembahasan mata pelajaran Pendidikan Kewarganegaraan kita dengan materi tentang pengertian dan Hakikat Hukum di Indonesia. Sebelum kita membahas lebih jauh tentang sistem Hukum dan Peradilan Nasional dalam modul PPKn, terlebih dahulu kita pahami Pengertian dari Sistem Hukum tersebut?
Apa yang maksud dengan sistem?
Pengertian sistem merupakan suatu kesatuan yang terdiri dari berbagai unsur, masing-masing unsur yang ada di dalamnya (memiliki peran) tidak diperhatikan hakikatnya, tetapi dilihat menurut fungsinya terhadap keseluruhan kesamaan kesatuan tersebut.
Karena itu sistem hukum diartikan sebagai suatu kesatuan dari berbagai bagian-bagian hukum yang saling berkaitan dan bekerja sama untuk mencapai keadilan dan ketertiban pergaulan hidul dalam masyarakat. Hukum yang berlaku di Indonesia disebut hukum nasional.
Apa hakikat hukum?
Seorang filosofi Rumawi kuno bernama Cicero (106 - 43 SM) pernah menyatakan "Ubi societas ibi ius", yang berarti "dimana ada masyarakat di situ ada hukum". Ungkapan tersebut menunjukan bahwa setiap manusia dimanapun berada selalu terikat oleh aturan atau norma kehidupan. Ketika anda berada di rumah, di lingkungan masyarakat, di jalan raya, di sekolah, dan dalam menjalankan aktivitas sebagai warga negara tidak terlepas dari aturan-aturan yang harus dipatuhi. Apabila norma-norma terseubt dilanggar, maka kita akan mendapat sanksi sesuai dengna jenis dan tingkat pelanggaran yang dilakukan.
Setiap aktivitas manusia baik pemerintah maupun rakyat terikat oleh aturan atau hukum. Hukum dibuat untuk dijadikan sebagai pedoman dalam menjalankan aktivitas dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara. Jika setiap orang (baik pemerintah ataupun rakyat) yang melakukan pelanggaran hukum diberi sanksi sesuai dengan aturan hukum yang berlaku, maka negara tersebut dapat dikatakan negara hukum.
Baiklah warga belajar sekalian, untuk lebih memahami hakikat dan pengertian hukum tersebut. Para ahli memberikan rumusan hukum yang beraneka ragam dan berbeda-beda, yang tidak ada keseragaman pandangan diantara para ahli. Mengapa demikian? Perbedaan rumusan pengertian atau definisi hukum tersebut disebabkan oleh perbedaan sudut pandang atau poit of view dari para ahli dan perbedaan latar belakang keahlian dari para pakar. Berikut ini disajikan pandangan para ahli tentang pengertian hukum.
1. J.C.T Simorangkir dan W. Saspranoto, bahwa hukum adalah peraturan-peraturan yang bersifat memaksa, yang menentukan tingkah laku manusia dalam lingkungan masyarakat yang dibuat oleh badan-badan resmi yang berwajib, pelanggaran mana terhadap peraturan-peraturan tadi diakibatkan diambilnya tindakan, yaitu dengan hukuman tertentu.
2. Mochtar Kusumaatmadja, bahwa hukum adalah keseluruhan kaidah-kaidah beserta asas-asas yang mengatur pergaulan hidup dalam masyarakat yang bertujuan memeliharah ketetiban serta meliputi lembaga-lembaga dan proses guna mewujudkan berlakunya kaidah itu sebagai kenyataan dalam masyarakat.
3. S. M. Amin, SH., dalam bukunya berjudul Bertamasya ke Alam Hukum menyatakan "Hukum ialah kumpulan-kumpulan peraturan-peraturan yang terdiri atas norma dan sanksi-sanksi itu disebut hukum dan tujuan hukum itu adalah mengadakan ketatatertiban dalam pergaulan manusia sehingga keamanan dan ketertiban terpelihara".
4. Utrech, yang berpendapat bahwa hukum merupakan himpunan peraturan-peraturan (perintah-perintah dan larangan-larangan) yang mengurus tata tertib suatu masyarakat dan karena itu harus ditaati oleh masyarakat itu.
5. Leon Duguit menyatakan, "Hukum ialah aturan tingkah laku para anggota masyarakat, aturan yang daya penggunaannya pada saat tertentu diindahkan oleh suatu masyarakat sebagai jaminan dari kepentingan bersama dan jika dilanggar menimbulkan reaksi bersama terhadap orang yang melakukan pelanggaran itu".
6. Immanuel Kant, "Hukum ialah keseluruhan syarat-syarat yang dengan ini kehendak bebas dari orang yang satu dapat menyesuaikan diri dengan kehendak bebas dari orang yang lain, menuruti peraturan hukum tentang kemerdekaan".
Dari definisi atau pengertian-pengertian di atas, jelaslah bahwa rumusan hukum yang dikemukakan para ahli berbeda-beda. Walaupun Hukum sulit didefinisikan dan terlalu banyak selum beluknya, tetapi untuk lebih memudahkan tentang batasan atau definisi tentang hukum, itu mempunyai unsur-unsur hukum yaitu :
1. Peraturan mengenai tingkah lalu dalam pergaulan masyarakat;
2. Peraturan itu diadakan oleh badan-badan resmi yang berwajib;
3. Peraturan itu pada umumnya bersifat memaksa, dan
4. Sanksi terhadap pelanggaran peraturan tersebut adalah tegas.
Selain itu, hukum memiliki ciri-ciri yaitu:
1. adanya perintah dan/atau larangan
2. Perintah dan/atau larangan itu harus ditaati setiap orang.
Berdasarkan hal tersebut, hukum adalah norma yang bersumber dari perintah atau negara. Agar hukum itu ditaati oleh semua orang yang terlibat di dalamnya, maka hukum itu dilengkapi dengan sifat memaksa, artinya, mau tidak mau, atau senang tidak senang setiap orang harus patuh dan tunduk terhadap hukum yang berlaku. Misalnya, jika anda mengendarai sepeda motor tidak memakai helem, maka akan dikenai sanksi berupa denda atau tilang. Jika tidak mematuhi peraturan sekolah akan dikenai sanksi sesuai dengan hukum (tata tertib) yang berlaku di sekolah. Contoh lain dalalm KUHP ditegaskan "Barang siapa dengan sengaja menghilangkan jiwa/nyawa orang lain, dihukum karena membunuh dengan hukuman setinggi-tingginya 15 tahun".
Sedangkan pengertian tata hukum adalah keseluruhan hukum yang berlaku dalam tata pergaulan hidup bernegara. Hukum adalah peraturan yang dibuat leh penguasa (pemerintah) atau alat yang berlaku bagi semua orang di suatu masyarakat atau negara. Adapun negara hukum adalah negara yang mendasarkan segala sesuatu baik tindakan maupun pembentukan lembaga negara pada hukum tertulis atau tidak tertulis.
Demikianlah warga belajar sekalian pembahasan kita tentang Pengertian hukum dan hakikat hukum, khususnya hukum yang ada di Indonesia. semoga bermanfaat. terimakasih.
Apa yang maksud dengan sistem?
Pengertian sistem merupakan suatu kesatuan yang terdiri dari berbagai unsur, masing-masing unsur yang ada di dalamnya (memiliki peran) tidak diperhatikan hakikatnya, tetapi dilihat menurut fungsinya terhadap keseluruhan kesamaan kesatuan tersebut.
Karena itu sistem hukum diartikan sebagai suatu kesatuan dari berbagai bagian-bagian hukum yang saling berkaitan dan bekerja sama untuk mencapai keadilan dan ketertiban pergaulan hidul dalam masyarakat. Hukum yang berlaku di Indonesia disebut hukum nasional.
Apa hakikat hukum?
Seorang filosofi Rumawi kuno bernama Cicero (106 - 43 SM) pernah menyatakan "Ubi societas ibi ius", yang berarti "dimana ada masyarakat di situ ada hukum". Ungkapan tersebut menunjukan bahwa setiap manusia dimanapun berada selalu terikat oleh aturan atau norma kehidupan. Ketika anda berada di rumah, di lingkungan masyarakat, di jalan raya, di sekolah, dan dalam menjalankan aktivitas sebagai warga negara tidak terlepas dari aturan-aturan yang harus dipatuhi. Apabila norma-norma terseubt dilanggar, maka kita akan mendapat sanksi sesuai dengna jenis dan tingkat pelanggaran yang dilakukan.
Setiap aktivitas manusia baik pemerintah maupun rakyat terikat oleh aturan atau hukum. Hukum dibuat untuk dijadikan sebagai pedoman dalam menjalankan aktivitas dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara. Jika setiap orang (baik pemerintah ataupun rakyat) yang melakukan pelanggaran hukum diberi sanksi sesuai dengan aturan hukum yang berlaku, maka negara tersebut dapat dikatakan negara hukum.
Baiklah warga belajar sekalian, untuk lebih memahami hakikat dan pengertian hukum tersebut. Para ahli memberikan rumusan hukum yang beraneka ragam dan berbeda-beda, yang tidak ada keseragaman pandangan diantara para ahli. Mengapa demikian? Perbedaan rumusan pengertian atau definisi hukum tersebut disebabkan oleh perbedaan sudut pandang atau poit of view dari para ahli dan perbedaan latar belakang keahlian dari para pakar. Berikut ini disajikan pandangan para ahli tentang pengertian hukum.
1. J.C.T Simorangkir dan W. Saspranoto, bahwa hukum adalah peraturan-peraturan yang bersifat memaksa, yang menentukan tingkah laku manusia dalam lingkungan masyarakat yang dibuat oleh badan-badan resmi yang berwajib, pelanggaran mana terhadap peraturan-peraturan tadi diakibatkan diambilnya tindakan, yaitu dengan hukuman tertentu.
2. Mochtar Kusumaatmadja, bahwa hukum adalah keseluruhan kaidah-kaidah beserta asas-asas yang mengatur pergaulan hidup dalam masyarakat yang bertujuan memeliharah ketetiban serta meliputi lembaga-lembaga dan proses guna mewujudkan berlakunya kaidah itu sebagai kenyataan dalam masyarakat.
3. S. M. Amin, SH., dalam bukunya berjudul Bertamasya ke Alam Hukum menyatakan "Hukum ialah kumpulan-kumpulan peraturan-peraturan yang terdiri atas norma dan sanksi-sanksi itu disebut hukum dan tujuan hukum itu adalah mengadakan ketatatertiban dalam pergaulan manusia sehingga keamanan dan ketertiban terpelihara".
4. Utrech, yang berpendapat bahwa hukum merupakan himpunan peraturan-peraturan (perintah-perintah dan larangan-larangan) yang mengurus tata tertib suatu masyarakat dan karena itu harus ditaati oleh masyarakat itu.
5. Leon Duguit menyatakan, "Hukum ialah aturan tingkah laku para anggota masyarakat, aturan yang daya penggunaannya pada saat tertentu diindahkan oleh suatu masyarakat sebagai jaminan dari kepentingan bersama dan jika dilanggar menimbulkan reaksi bersama terhadap orang yang melakukan pelanggaran itu".
6. Immanuel Kant, "Hukum ialah keseluruhan syarat-syarat yang dengan ini kehendak bebas dari orang yang satu dapat menyesuaikan diri dengan kehendak bebas dari orang yang lain, menuruti peraturan hukum tentang kemerdekaan".
Dari definisi atau pengertian-pengertian di atas, jelaslah bahwa rumusan hukum yang dikemukakan para ahli berbeda-beda. Walaupun Hukum sulit didefinisikan dan terlalu banyak selum beluknya, tetapi untuk lebih memudahkan tentang batasan atau definisi tentang hukum, itu mempunyai unsur-unsur hukum yaitu :
1. Peraturan mengenai tingkah lalu dalam pergaulan masyarakat;
2. Peraturan itu diadakan oleh badan-badan resmi yang berwajib;
3. Peraturan itu pada umumnya bersifat memaksa, dan
4. Sanksi terhadap pelanggaran peraturan tersebut adalah tegas.
Selain itu, hukum memiliki ciri-ciri yaitu:
1. adanya perintah dan/atau larangan
2. Perintah dan/atau larangan itu harus ditaati setiap orang.
Berdasarkan hal tersebut, hukum adalah norma yang bersumber dari perintah atau negara. Agar hukum itu ditaati oleh semua orang yang terlibat di dalamnya, maka hukum itu dilengkapi dengan sifat memaksa, artinya, mau tidak mau, atau senang tidak senang setiap orang harus patuh dan tunduk terhadap hukum yang berlaku. Misalnya, jika anda mengendarai sepeda motor tidak memakai helem, maka akan dikenai sanksi berupa denda atau tilang. Jika tidak mematuhi peraturan sekolah akan dikenai sanksi sesuai dengan hukum (tata tertib) yang berlaku di sekolah. Contoh lain dalalm KUHP ditegaskan "Barang siapa dengan sengaja menghilangkan jiwa/nyawa orang lain, dihukum karena membunuh dengan hukuman setinggi-tingginya 15 tahun".
Sedangkan pengertian tata hukum adalah keseluruhan hukum yang berlaku dalam tata pergaulan hidup bernegara. Hukum adalah peraturan yang dibuat leh penguasa (pemerintah) atau alat yang berlaku bagi semua orang di suatu masyarakat atau negara. Adapun negara hukum adalah negara yang mendasarkan segala sesuatu baik tindakan maupun pembentukan lembaga negara pada hukum tertulis atau tidak tertulis.
Demikianlah warga belajar sekalian pembahasan kita tentang Pengertian hukum dan hakikat hukum, khususnya hukum yang ada di Indonesia. semoga bermanfaat. terimakasih.
PENGERTIAN DAN HAKIKAT HUKUM DI INDONESIA
VISIUNIVERSAL | Blog Tentang Ilmu Pengetahuan, Pendidikan dan Teknologi, Tips Cara Belajar Pendidikan Nonformal dan Pendidikan Seumur Hidup
at
February 21, 2015
Warga belajar dan siswa--sekalian, dalam pembelajaran PAI Pendidikan agama Islam, kita akan mempelajari tentang nama-nama nabi dan Rassul, ada 25 Nabi dan Rassul yang harus kita ketahui seperti dibawah ini ;
1. Adam AS.
2. Idris AS.
3. Nuh AS.
4. Hud AS.
5. Soleh AS.
6. Ibrahim AS.
7. Luth AS.
8. Ismail AS.
9. Ishak AS.
10. Yakub AS.
11. Yusuf AS.
12. Ayub AS.
13. Sueb AS.
14. Musa AS.
15. Harun AS.
16. Zulkifli AS.
17. Daud AS.
18. Sulaiman AS.
19. Ilyas AS.
20. Ilyasa AS.
21. Yunus AS.
22. Zakaria AS.
23. Yahya AS.
24. Isa AS.
25. Muhammad SAW.
Nabi yang mendapat julukan Ulul Azmi atau nabi/rasul yang memiliki ketabahan yang luar biasa dalam menjalankan kenabiannya :
1. Nuh AS.
2. Ibrahim AS.
3. Musa AS.
4. Isa AS.
5. Muhammad SAW
2. Idris AS.
3. Nuh AS.
4. Hud AS.
5. Soleh AS.
6. Ibrahim AS.
7. Luth AS.
8. Ismail AS.
9. Ishak AS.
10. Yakub AS.
11. Yusuf AS.
12. Ayub AS.
13. Sueb AS.
14. Musa AS.
15. Harun AS.
16. Zulkifli AS.
17. Daud AS.
18. Sulaiman AS.
19. Ilyas AS.
20. Ilyasa AS.
21. Yunus AS.
22. Zakaria AS.
23. Yahya AS.
24. Isa AS.
25. Muhammad SAW.
Nabi yang mendapat julukan Ulul Azmi atau nabi/rasul yang memiliki ketabahan yang luar biasa dalam menjalankan kenabiannya :
1. Nuh AS.
2. Ibrahim AS.
3. Musa AS.
4. Isa AS.
5. Muhammad SAW
Nabi dan Rasul cerita kenabian beserta Mukzijatnya ;
1. Adam
Manusia pertama yang dijadikan oleh Allah secara langsung dan menyuruh agar para malaikat tunduk kepadanya. Allah mengajarinya
nama-nama berbagai benda, menciptakan istrinya dan menempatkannya didalam surga serta memperingatkan kepada mereka agar tidak mendekati sebuah pohon tertentu. Akan tetapi setan menggoda mereka hingga mereka memakan buah pohon itu. Allah menurunkan mereka ke bumi dan
membekali mereka dengan sarana-sarana kehidupan. Mereka berdua diminta untuk beribadah hanya kepada Allah dan mengajak orang lain
berbuat demikan pula. Ia dijadikan khalifah Allah di muka bumi dan juga sebagai rasul kepada anak-anaknya. Dia adalah nabi pertama di atas bumi.
2. Ayub
Termasuk keturunan Nabi Ibrahim, beliau termasuk nabi yang banyak mendapat wahyu. Ayub adalah orang kaya yang mempunyai banyak anak. Akan tetapi Allah mengujinya dengan menghilangkan kekayaan itu semua. Pisiknya juga diuji dengan berbagai macam penyakit selama 18
tahun, selama itu dia dikucilkan oleh warganya kecuali istrinya yang dengan penuh kesabaran berbakti menyediakan kebutuhan makannya
sampai Ayub disembuhkan kembali oleh Allah dan menggantikan semua kekayaan yang telah hilang itu. Oleh karena itu, orang sering
membuat Nabi Ayub sebagai umpama dalam masalah kesabaran dan keteguhan hati menerima cobaan. Dalam satu riwayat disebutkan bahwa
dalam surga kelak, Allah akan menjadikan Ayub sebagai contoh (bukti) orang-orang yang pernah menerima ujian.
3. Daud
Kepadanya, Allah memberikan hikmah dan ilmu pengetahuan dan menundukkan gunung dan burung untuk bertasbih bersamanya
(diperlakukan sesuka hatinya dengan seizin Allah), serta melunakkanbesi baginya. Beliau adalah seorang hamba yang sangat tulus dan pandai bersyukur, dia selalu berpuasa sehari dan tidak berpuasa hariberikutnya, selalu bangun di tengah malam, tidur sepertiga malam dan berjaga seperenamnya. Kepadanya, Allah menurunkan Kitab Zabur dan juga diberikan kerajaan yang besar dan Allah memerintahkannya untuk melaksanakan pemerintahan dengan adil.
4. Harun
Nabi Harun adalah saudara Musa dan partner (pasangan) dakwahnya dalam mengajak Firaun beriman kepada Allah, karena kefasihan dan
kepandaiannya berbicara. Musa mewakilkan urusan kaumnya kepada Harun ketika ia pergi menemui Allah di bukit Thur. Namun Samiri menyebarkan fitnah mengajak Bani Israel menyembah patung anak sapi yang terbuat dari emas. Nabi Harun mengajak mereka kembali menyembah
Allah, tetapi mereka semakin menunjukkan kesombongan. Ketika Nabi Musa kembali dan menyaksikan apa yang dilakukan kaumnya, dia memarahi saudaranya, Harun.
5. Hud
Beliau ini diutus kepada kaum Ad yang beriman kepada Nuh. Mereka terkenal dengan kaum yang berbadan kekar dan kuat serta dikaruniai
banyak rezeki oleh Allah. Akan tetapi mereka tidak mau bersyukur kepada Allah atas nikmat yang banyak itu, malah mereka menyembah
berhala. Untuk itu Allah mengutus Nabi Hud sebagai pemberi kabar gembira. Nabi Hud sebenarnya sangat bijaksana, namun demikian kaumnya tetap mendustakan dan menyakitinya. Oleh karena itu Allah mengirimkan badai yang berkepanjangan selama tujuh malam delapan hari untuk menghancurkan mereka.
6. Ibrahim
Nabi Ibrahim adalah kekasih Allah (khalilullah), ia nabi yang dipilih oleh Allah untuk mengemban risalah-Nya dan diberikan
kepadanya berbagai keistimewaan dari manusia lain. Ibrahim hidup di lingkungan penyembah bintang. Dia tidak puas dengan hal itu. Dengan
fitrahnya dia merasakan bahwa pasti ada tuhan yang lebih besar dari bintang-bintang itu, akhirnya dia diberi petunjuk oleh Allah dan
dipilih menjadi utusan-Nya. Nabi Ibrahim pun mulai mengajak kaumnya mengesakan dan menyembah Allah, tetapi mereka mendustakannya dan
membakarnya. Dia diselamatkan oleh Allah dari perlakuan kaumnya itu. Dari keturunan Ibrahim, Allah mengutus banyak nabi melalui dua anaknya, Ismail dan Ishak. Nabi Ibrahim membangun Kakbah bersama anaknya, Ismail.
7. Idris
Adalah ayah dari kakek Nabi Nuh, nabi pertama setelah Adam. Beliau adalah nabi yang terkenal dengan kejujuran dan kesabaran. Kepadanya
diturunkan tiga puluh sahifah. Dia dianggap sebagai orang pertama yang pandai menulis dengan pena dan orang pertama yang pandai
menjahit dan memakai pakaian berjahit, juga orang pertama berpikir soal astrologi.
8. Ilyas
Nabi Ilyas diutus kepada penduduk Baalbek, sebelah barat Kota Damaskus (Libanon Timur sekarang). Dia mengajak kaumnya beribadah
hanya kepada Allah dan meninggalkan penyembahan terhadap patung yang mereka namakan Ba`la. Hal inilah yang mengakibatkan mereka menganiayanya. Ibnu Abbas mengatakan bahwa Ilyas adalah paman Nabi Ilyasak.
9.Ilyasak
Nabi ini termasuk hamba Allah yang terbaik. Konon nabi inilah yang disebut dalam kitab Taurat. Di antara mukjizatnya adalah menghidupkan kembali orang yang telah mati.
10. Isa
Nabi Isa, sama seperti Nabi Adam diciptakan dari tanah (tanpa ayah dan ibu) kemudian Allah mengatakan “kun” lalu Nabi Adam pun lahir.
Isa putra Maryam, adalah rasulullah yang lahir dengan kalimat-Nya (kun) yang diberikan kepada Maryam. Dialah nabi yang memberi kabar
kedatangan Muhammad saw. Allah memberikan kepadanya berbagai tanda dan menguatkannya dengan roh kudus. Dia adalah orang yang terkemuka, baik di dunia maupun di akhirat dan termasuk orang-orang yang dekat kepada Allah, sudah pandai bicara ketika ia masih dalam buaian. Dia
pernah membuat burung dari tanah lalu meniupnya dan tanah itupun menjadi burung. Dia pernah menyembuhkan orang buta dan penderita
penyakit kusta serta menghidupkan orang yang sudah mati dengan izin Allah. Nabi Isa mengajak kaumnya menyembah Allah Yang Maha Esa
tetapi mereka enggan dan merasa sombong dan bahkan menentangnya. Yang beriman dengan beliau hanyalah sebagian kecil, yaitu mereka
yang mempunyai taraf hidup sederhana. Allah mengangkatnya ke langit dan akan menurunkannya kembali ke bumi pada waktu yang dikehendaki-Nya untuk menjadi saksi untuk umat manusia akan kebenaran Allah.
11. Ishak
Adalah anak Ibrahim dari istrinya Sarah. Berita kelahirannya dibawa oleh malaikat kepada Nabi Ibrahim dan Sarah, ketika dia melewati mereka dalam perjalanan ke kota peninggalan kaum Luth untuk menghancurkannya akibat kekufuran dan keonaran mereka. Dalam Alquran, Allah menjuluki Nabi Ishak sebagai “seorang anak yang arif dan bijak.” Dia diutus Allah sebagai nabi mengajak manusia berbuat kebaikan. Dari keturunannyalah muncul Nabi Yakub.
12. Ismail
Nabi Ismail adalah anak pertama Nabi Ibrahim dari istri keduanya, Hajar. Nabi Ibrahim membawa Hajar pergi dan menempatkannya bersama
anaknya di suatu tempat yang kelak disebut Mekah, dengan dibekali sedikit air dan makanan. Ketika perbekalan sudah habis, Hajar
berkeliling mencari makanan ke sana ke mari, akhirnya Allah menunjukkan kepadanya sumber air Zamzam. Sejak itu mulailah orang
berdatangan ke tempat itu dan dari sini datanglah perintah Allah kepada Nabi Ibrahim untuk membangun Kakbah dan meninggikan fondasi
Baitullah. Nabi Ismail mengangkat batu-batu, sementara Nabi Ibrahim membangunnya sampai selesai. Setelah itu Allah menurunkan wahyu
meminta Nabi Ibrahim mengorbankan Ismail, yang diterimanya melalui mimpi di mana dalam mimpi tersebut beliau melihat dia menyembelih
anaknya Ismail. Ia menceritakan mimpinya itu kepada anaknya, anaknya pun menerima seraya berkata, “Hai ayahku. Lakukanlah apa yang
diperintahkan kepadamu. Engkau akan dapatkan aku termasuk orang-orang yang sabar , insya Allah.” Kemudian Allah mengganti
Ismail dengan seekor sembelihan yang besar. Ismail adalah seorang satria dan orang pertama yang dapat menjinakkan kuda. Ismail juga
terkenal sebagai orang yang sangat penyabar dan penyayang. Ada pendapat mengatakan bahwa Nabi Ismail adalah penutur pertama bahasa
Arab. Dia juga terkenal sebagai orang yang menepati janji dan selalu mengajak keluarganya mendirikan salat, mengelurkan zakat serta beribadah hanya kepada Allah.
13. Luth
Allah mengutus Nabi Luth untuk memberi petunjuk kepada kaumnya dan mengajaknya menyembah Allah. Kaum Luth adalah kaum yang zalim;
sering berbuat keji dan memusuhi pendatang asing di negerinya. Dalam hubungan seksual, mereka tertarik kepada sesama lelaki, tidak senang kepada perempuan. Tatkala Nabi Luth mengajak mereka meninggalkan kemungkaran itu, mereka ingin mengusir Nabi Luth beserta
pengikutnya. Ajakan Nabi Luth itu hanya diikuti oleh sebagian keluarga dekatnya saja, sedangkan istrinya sendiri tidak
mengikutinya. Ketika Nabi Luth hampir merasa putus asa, dia berdoa kepada Allah agar diselamatkan bersama pengikutnya serta
membinasakan orang-orang yang berbuat kerusakan. Kemudian datanglah malaikat menyelamatkan Nabi Luth beserta pengikutnya dan menghancurkan yang lainnya dengan batu-batuan.
14. Musa
Nabi Musa diutus untuk mengajak Firaun dan pengikutnya agar beriman kepada Allah. Untuk itu dia diberikan dua mukjizat; tongkat yang
dapat berubah menjadi naga, memakan ular-ular lain dan tangannya yang bila dimasukkan ke dalam saku akan mengeluarkan cahaya putih
bersih tanpa cela. Dia mengajak mereka mengesakan Allah, tetapi Firaun memeranginya dan mengumpulkan beberapa pawang sihir untuk di
adu dengan beliau. Dengan izin Allah, Musa dapat mengalahkan mereka, kemudian Allah memerintahkan kepada Musa dan pengikutnya untuk
keluar dari Mesir. Firaun mengejarnya dengan pasukan tentara yang cukup banyak. Ketika pengikut Musa merasa sudah hampir terkejar
tentara Firaun, Allah memerintahkan kepadanya untuk memukul laut dengan tongkatnya, agar mereka dapat selamat sementara Firaun dan pengikutnya tenggelam yang kelak menjadi pelajaran untuk orang lain.
15. Nuh
Nabi Nuh adalah orang yang bertakwa dan jujur. Dia diutus Allah memberikan bimbingan kepada kaumnya dan memberikan peringatan kepada
mereka tentang adanya siksa hari akhirat. Namun kaum Nuh tidak menaati ajakannya, malah mendustakannya. Walaupun demikian, Nabi Nuh
tetap mengajak mereka kepada ajaran agama yang lurus. Ajakannya itu hanya diikuti oleh sedikit orang, sementara warga kafir terus
menunjukkan sikap permusuhan mereka terhadap Nabi Nuh. Sebagai siksaan terhadap mereka, Allah tidak menurunkan hujan. Nuh mengajak
mereka beriman, agar Allah mencabut siksanya itu. Setelah mereka beriman, siksaan pun dicabut, namun mereka kafir kembali, maka Nabi Nuh pun kembali mengajak mereka. Demikian berkelanjutan selama 950 tahun. Setelah itu, Allah memerintahkannya untuk membuat kapal dan
mengangkut setiap jenis makhluk sepasang-sepasang kemudian Allah mendatangkan angin topan yang menenggelamkan mereka semua.
16. Saleh
Nabi Saleh diutus Allah kepada warga Tsamud, suatu warga yang sangat ingkar dan keras kepala. Allah telah memberikan kepada mereka rezeki
yang melimpah-ruah, akan tetapi mereka tidak menaati perintah Allah,bahkan menyembah berhala. Mereka mempunyai perasaan superior dengan
kekuatan mereka. Dari itu, maka Allah mengutus Nabi Saleh untuk memberi kabar gembira dan peringatan kepada mereka, namun mereka mendustakan, menentang dan menuntutnya untuk mendatangkan seekorunta betina sebagai bukti yang dapat mereka percayai. Allahmemberikan seekor unta untuk mereka dan menyuruh mereka agar tidak mengganggunya. Akan tetapi mereka tetap mempertahankan kesombongan,malah membunuh unta itu. Oleh karena itu Allah menurunkan badai kencang sebagai siksaan bagi mereka dan menyelamatkan Nabi Salehbeserta orang-orang yang beriman bersamanya.
17. Sulaiman
Allah memberikan kepadanya banyak hikmah dan ilmu pengetahuan,mengajarinya bahasa burung dan binatang-binatang serta menundukkan
angin dan jin sesuai perintahnya. Sulaiman mempunyai kisah denganseekor burung hudhud (belatuk) yang memberitahukan kepadanya tentang
adanya sebuah kerajaan di Yaman yang warganya menyembah matahari.Nabi Sulaiman-pun mengirim utusan kepada penguasa Saba untukmengajaknya beriman kepada Allah. Akan tetapi penguasa Saba, (RatuBilqis), hanya mengirimkan semacam hadiah kepadanya, sehingga NabiSulaiman meminta kepada jin untuk membawa singgasana Ratu Bilqiskepadanya. Di saat Ratu Bilqis melihat singgasananya berada ditempat itu, ia pun beriman kepada Allah.
18. Syuaib
Nabi Syuaib diutus kepada warga Madyan yang menyembah Aykah (kayu). Dalam transaksi sehari-hari, mereka selalu curang menimbang dan
menakar barang serta tidak memberikan hak-hak orang lain sepenuhnya. Nabi Syuaib mengajak mereka menyembah Allah dan berlaku adil dalam
semua tindakan, tetapi mereka enggan dan berlaku sombong, malah kekeras kepalaan mereka semakin menjadi-jadi sampai mengancam untuk merajam dan mengusir Nabi Syuaib. Mereka menuntut kepadanya untuk mendatangkan gumpalan dari langit, maka Allah menurunkan balasan berupa tiupan badai yang sangat keras dan mematikan mereka semua.
19. Muhammad SAW
Nabi Muhammad , berasal dari warga Arab yang menyeru orang kepada agama Islam. Dia berasal dari keturunan Hasyim yang dilahirkan di Mekah beberapa bulan setelah ayahnya, Abdullah, meninggal dunia. Aminah, ibunya, meninggal dunia ketika dia masih kanak-kanak. Setelah itu pemeliharaan beliau secara bergilirian ditangani oleh kakeknya Abdul Mutalib dan pamannya Abu Thalib. Selama beberapa waktu dia bekerja sebagai penggembala kambing, kemudian menikah dengan sayidah Khadijah binti Khuwailid pada usia 25 tahun. Dia mengajak orang-orang memeluk Islam, dengan beriman kepada Allah Yang Maha Esa dan kepada rasul-Nya. Dakwahnya dimulai dari sejak beliau tinggal di Mekah. Karena tekanan dari penduduknya, pada tahun 622, bersama beberapa orang pengikutnya dia berhijrah ke Madinah, di mana mereka mendapatkan sejumlah pendukung yang disebut Ansar. Tahun hijrah ini kemudian diabadikan sebagai permulaan penanggalan dalam sejarah Islam. Beliau wafat setelah melaksana kan haji wada.
Sumber: dari berbagai sumber !! http://sisa-harimanusia.blogspot.com/
Gambar : wallpapers87.com
Manusia pertama yang dijadikan oleh Allah secara langsung dan menyuruh agar para malaikat tunduk kepadanya. Allah mengajarinya
nama-nama berbagai benda, menciptakan istrinya dan menempatkannya didalam surga serta memperingatkan kepada mereka agar tidak mendekati sebuah pohon tertentu. Akan tetapi setan menggoda mereka hingga mereka memakan buah pohon itu. Allah menurunkan mereka ke bumi dan
membekali mereka dengan sarana-sarana kehidupan. Mereka berdua diminta untuk beribadah hanya kepada Allah dan mengajak orang lain
berbuat demikan pula. Ia dijadikan khalifah Allah di muka bumi dan juga sebagai rasul kepada anak-anaknya. Dia adalah nabi pertama di atas bumi.
2. Ayub
Termasuk keturunan Nabi Ibrahim, beliau termasuk nabi yang banyak mendapat wahyu. Ayub adalah orang kaya yang mempunyai banyak anak. Akan tetapi Allah mengujinya dengan menghilangkan kekayaan itu semua. Pisiknya juga diuji dengan berbagai macam penyakit selama 18
tahun, selama itu dia dikucilkan oleh warganya kecuali istrinya yang dengan penuh kesabaran berbakti menyediakan kebutuhan makannya
sampai Ayub disembuhkan kembali oleh Allah dan menggantikan semua kekayaan yang telah hilang itu. Oleh karena itu, orang sering
membuat Nabi Ayub sebagai umpama dalam masalah kesabaran dan keteguhan hati menerima cobaan. Dalam satu riwayat disebutkan bahwa
dalam surga kelak, Allah akan menjadikan Ayub sebagai contoh (bukti) orang-orang yang pernah menerima ujian.
3. Daud
Kepadanya, Allah memberikan hikmah dan ilmu pengetahuan dan menundukkan gunung dan burung untuk bertasbih bersamanya
(diperlakukan sesuka hatinya dengan seizin Allah), serta melunakkanbesi baginya. Beliau adalah seorang hamba yang sangat tulus dan pandai bersyukur, dia selalu berpuasa sehari dan tidak berpuasa hariberikutnya, selalu bangun di tengah malam, tidur sepertiga malam dan berjaga seperenamnya. Kepadanya, Allah menurunkan Kitab Zabur dan juga diberikan kerajaan yang besar dan Allah memerintahkannya untuk melaksanakan pemerintahan dengan adil.
4. Harun
Nabi Harun adalah saudara Musa dan partner (pasangan) dakwahnya dalam mengajak Firaun beriman kepada Allah, karena kefasihan dan
kepandaiannya berbicara. Musa mewakilkan urusan kaumnya kepada Harun ketika ia pergi menemui Allah di bukit Thur. Namun Samiri menyebarkan fitnah mengajak Bani Israel menyembah patung anak sapi yang terbuat dari emas. Nabi Harun mengajak mereka kembali menyembah
Allah, tetapi mereka semakin menunjukkan kesombongan. Ketika Nabi Musa kembali dan menyaksikan apa yang dilakukan kaumnya, dia memarahi saudaranya, Harun.
5. Hud
Beliau ini diutus kepada kaum Ad yang beriman kepada Nuh. Mereka terkenal dengan kaum yang berbadan kekar dan kuat serta dikaruniai
banyak rezeki oleh Allah. Akan tetapi mereka tidak mau bersyukur kepada Allah atas nikmat yang banyak itu, malah mereka menyembah
berhala. Untuk itu Allah mengutus Nabi Hud sebagai pemberi kabar gembira. Nabi Hud sebenarnya sangat bijaksana, namun demikian kaumnya tetap mendustakan dan menyakitinya. Oleh karena itu Allah mengirimkan badai yang berkepanjangan selama tujuh malam delapan hari untuk menghancurkan mereka.
6. Ibrahim
Nabi Ibrahim adalah kekasih Allah (khalilullah), ia nabi yang dipilih oleh Allah untuk mengemban risalah-Nya dan diberikan
kepadanya berbagai keistimewaan dari manusia lain. Ibrahim hidup di lingkungan penyembah bintang. Dia tidak puas dengan hal itu. Dengan
fitrahnya dia merasakan bahwa pasti ada tuhan yang lebih besar dari bintang-bintang itu, akhirnya dia diberi petunjuk oleh Allah dan
dipilih menjadi utusan-Nya. Nabi Ibrahim pun mulai mengajak kaumnya mengesakan dan menyembah Allah, tetapi mereka mendustakannya dan
membakarnya. Dia diselamatkan oleh Allah dari perlakuan kaumnya itu. Dari keturunan Ibrahim, Allah mengutus banyak nabi melalui dua anaknya, Ismail dan Ishak. Nabi Ibrahim membangun Kakbah bersama anaknya, Ismail.
7. Idris
Adalah ayah dari kakek Nabi Nuh, nabi pertama setelah Adam. Beliau adalah nabi yang terkenal dengan kejujuran dan kesabaran. Kepadanya
diturunkan tiga puluh sahifah. Dia dianggap sebagai orang pertama yang pandai menulis dengan pena dan orang pertama yang pandai
menjahit dan memakai pakaian berjahit, juga orang pertama berpikir soal astrologi.
8. Ilyas
Nabi Ilyas diutus kepada penduduk Baalbek, sebelah barat Kota Damaskus (Libanon Timur sekarang). Dia mengajak kaumnya beribadah
hanya kepada Allah dan meninggalkan penyembahan terhadap patung yang mereka namakan Ba`la. Hal inilah yang mengakibatkan mereka menganiayanya. Ibnu Abbas mengatakan bahwa Ilyas adalah paman Nabi Ilyasak.
9.Ilyasak
Nabi ini termasuk hamba Allah yang terbaik. Konon nabi inilah yang disebut dalam kitab Taurat. Di antara mukjizatnya adalah menghidupkan kembali orang yang telah mati.
10. Isa
Nabi Isa, sama seperti Nabi Adam diciptakan dari tanah (tanpa ayah dan ibu) kemudian Allah mengatakan “kun” lalu Nabi Adam pun lahir.
Isa putra Maryam, adalah rasulullah yang lahir dengan kalimat-Nya (kun) yang diberikan kepada Maryam. Dialah nabi yang memberi kabar
kedatangan Muhammad saw. Allah memberikan kepadanya berbagai tanda dan menguatkannya dengan roh kudus. Dia adalah orang yang terkemuka, baik di dunia maupun di akhirat dan termasuk orang-orang yang dekat kepada Allah, sudah pandai bicara ketika ia masih dalam buaian. Dia
pernah membuat burung dari tanah lalu meniupnya dan tanah itupun menjadi burung. Dia pernah menyembuhkan orang buta dan penderita
penyakit kusta serta menghidupkan orang yang sudah mati dengan izin Allah. Nabi Isa mengajak kaumnya menyembah Allah Yang Maha Esa
tetapi mereka enggan dan merasa sombong dan bahkan menentangnya. Yang beriman dengan beliau hanyalah sebagian kecil, yaitu mereka
yang mempunyai taraf hidup sederhana. Allah mengangkatnya ke langit dan akan menurunkannya kembali ke bumi pada waktu yang dikehendaki-Nya untuk menjadi saksi untuk umat manusia akan kebenaran Allah.
11. Ishak
Adalah anak Ibrahim dari istrinya Sarah. Berita kelahirannya dibawa oleh malaikat kepada Nabi Ibrahim dan Sarah, ketika dia melewati mereka dalam perjalanan ke kota peninggalan kaum Luth untuk menghancurkannya akibat kekufuran dan keonaran mereka. Dalam Alquran, Allah menjuluki Nabi Ishak sebagai “seorang anak yang arif dan bijak.” Dia diutus Allah sebagai nabi mengajak manusia berbuat kebaikan. Dari keturunannyalah muncul Nabi Yakub.
12. Ismail
Nabi Ismail adalah anak pertama Nabi Ibrahim dari istri keduanya, Hajar. Nabi Ibrahim membawa Hajar pergi dan menempatkannya bersama
anaknya di suatu tempat yang kelak disebut Mekah, dengan dibekali sedikit air dan makanan. Ketika perbekalan sudah habis, Hajar
berkeliling mencari makanan ke sana ke mari, akhirnya Allah menunjukkan kepadanya sumber air Zamzam. Sejak itu mulailah orang
berdatangan ke tempat itu dan dari sini datanglah perintah Allah kepada Nabi Ibrahim untuk membangun Kakbah dan meninggikan fondasi
Baitullah. Nabi Ismail mengangkat batu-batu, sementara Nabi Ibrahim membangunnya sampai selesai. Setelah itu Allah menurunkan wahyu
meminta Nabi Ibrahim mengorbankan Ismail, yang diterimanya melalui mimpi di mana dalam mimpi tersebut beliau melihat dia menyembelih
anaknya Ismail. Ia menceritakan mimpinya itu kepada anaknya, anaknya pun menerima seraya berkata, “Hai ayahku. Lakukanlah apa yang
diperintahkan kepadamu. Engkau akan dapatkan aku termasuk orang-orang yang sabar , insya Allah.” Kemudian Allah mengganti
Ismail dengan seekor sembelihan yang besar. Ismail adalah seorang satria dan orang pertama yang dapat menjinakkan kuda. Ismail juga
terkenal sebagai orang yang sangat penyabar dan penyayang. Ada pendapat mengatakan bahwa Nabi Ismail adalah penutur pertama bahasa
Arab. Dia juga terkenal sebagai orang yang menepati janji dan selalu mengajak keluarganya mendirikan salat, mengelurkan zakat serta beribadah hanya kepada Allah.
13. Luth
Allah mengutus Nabi Luth untuk memberi petunjuk kepada kaumnya dan mengajaknya menyembah Allah. Kaum Luth adalah kaum yang zalim;
sering berbuat keji dan memusuhi pendatang asing di negerinya. Dalam hubungan seksual, mereka tertarik kepada sesama lelaki, tidak senang kepada perempuan. Tatkala Nabi Luth mengajak mereka meninggalkan kemungkaran itu, mereka ingin mengusir Nabi Luth beserta
pengikutnya. Ajakan Nabi Luth itu hanya diikuti oleh sebagian keluarga dekatnya saja, sedangkan istrinya sendiri tidak
mengikutinya. Ketika Nabi Luth hampir merasa putus asa, dia berdoa kepada Allah agar diselamatkan bersama pengikutnya serta
membinasakan orang-orang yang berbuat kerusakan. Kemudian datanglah malaikat menyelamatkan Nabi Luth beserta pengikutnya dan menghancurkan yang lainnya dengan batu-batuan.
14. Musa
Nabi Musa diutus untuk mengajak Firaun dan pengikutnya agar beriman kepada Allah. Untuk itu dia diberikan dua mukjizat; tongkat yang
dapat berubah menjadi naga, memakan ular-ular lain dan tangannya yang bila dimasukkan ke dalam saku akan mengeluarkan cahaya putih
bersih tanpa cela. Dia mengajak mereka mengesakan Allah, tetapi Firaun memeranginya dan mengumpulkan beberapa pawang sihir untuk di
adu dengan beliau. Dengan izin Allah, Musa dapat mengalahkan mereka, kemudian Allah memerintahkan kepada Musa dan pengikutnya untuk
keluar dari Mesir. Firaun mengejarnya dengan pasukan tentara yang cukup banyak. Ketika pengikut Musa merasa sudah hampir terkejar
tentara Firaun, Allah memerintahkan kepadanya untuk memukul laut dengan tongkatnya, agar mereka dapat selamat sementara Firaun dan pengikutnya tenggelam yang kelak menjadi pelajaran untuk orang lain.
15. Nuh
Nabi Nuh adalah orang yang bertakwa dan jujur. Dia diutus Allah memberikan bimbingan kepada kaumnya dan memberikan peringatan kepada
mereka tentang adanya siksa hari akhirat. Namun kaum Nuh tidak menaati ajakannya, malah mendustakannya. Walaupun demikian, Nabi Nuh
tetap mengajak mereka kepada ajaran agama yang lurus. Ajakannya itu hanya diikuti oleh sedikit orang, sementara warga kafir terus
menunjukkan sikap permusuhan mereka terhadap Nabi Nuh. Sebagai siksaan terhadap mereka, Allah tidak menurunkan hujan. Nuh mengajak
mereka beriman, agar Allah mencabut siksanya itu. Setelah mereka beriman, siksaan pun dicabut, namun mereka kafir kembali, maka Nabi Nuh pun kembali mengajak mereka. Demikian berkelanjutan selama 950 tahun. Setelah itu, Allah memerintahkannya untuk membuat kapal dan
mengangkut setiap jenis makhluk sepasang-sepasang kemudian Allah mendatangkan angin topan yang menenggelamkan mereka semua.
16. Saleh
Nabi Saleh diutus Allah kepada warga Tsamud, suatu warga yang sangat ingkar dan keras kepala. Allah telah memberikan kepada mereka rezeki
yang melimpah-ruah, akan tetapi mereka tidak menaati perintah Allah,bahkan menyembah berhala. Mereka mempunyai perasaan superior dengan
kekuatan mereka. Dari itu, maka Allah mengutus Nabi Saleh untuk memberi kabar gembira dan peringatan kepada mereka, namun mereka mendustakan, menentang dan menuntutnya untuk mendatangkan seekorunta betina sebagai bukti yang dapat mereka percayai. Allahmemberikan seekor unta untuk mereka dan menyuruh mereka agar tidak mengganggunya. Akan tetapi mereka tetap mempertahankan kesombongan,malah membunuh unta itu. Oleh karena itu Allah menurunkan badai kencang sebagai siksaan bagi mereka dan menyelamatkan Nabi Salehbeserta orang-orang yang beriman bersamanya.
17. Sulaiman
Allah memberikan kepadanya banyak hikmah dan ilmu pengetahuan,mengajarinya bahasa burung dan binatang-binatang serta menundukkan
angin dan jin sesuai perintahnya. Sulaiman mempunyai kisah denganseekor burung hudhud (belatuk) yang memberitahukan kepadanya tentang
adanya sebuah kerajaan di Yaman yang warganya menyembah matahari.Nabi Sulaiman-pun mengirim utusan kepada penguasa Saba untukmengajaknya beriman kepada Allah. Akan tetapi penguasa Saba, (RatuBilqis), hanya mengirimkan semacam hadiah kepadanya, sehingga NabiSulaiman meminta kepada jin untuk membawa singgasana Ratu Bilqiskepadanya. Di saat Ratu Bilqis melihat singgasananya berada ditempat itu, ia pun beriman kepada Allah.
18. Syuaib
Nabi Syuaib diutus kepada warga Madyan yang menyembah Aykah (kayu). Dalam transaksi sehari-hari, mereka selalu curang menimbang dan
menakar barang serta tidak memberikan hak-hak orang lain sepenuhnya. Nabi Syuaib mengajak mereka menyembah Allah dan berlaku adil dalam
semua tindakan, tetapi mereka enggan dan berlaku sombong, malah kekeras kepalaan mereka semakin menjadi-jadi sampai mengancam untuk merajam dan mengusir Nabi Syuaib. Mereka menuntut kepadanya untuk mendatangkan gumpalan dari langit, maka Allah menurunkan balasan berupa tiupan badai yang sangat keras dan mematikan mereka semua.
19. Muhammad SAW
Nabi Muhammad , berasal dari warga Arab yang menyeru orang kepada agama Islam. Dia berasal dari keturunan Hasyim yang dilahirkan di Mekah beberapa bulan setelah ayahnya, Abdullah, meninggal dunia. Aminah, ibunya, meninggal dunia ketika dia masih kanak-kanak. Setelah itu pemeliharaan beliau secara bergilirian ditangani oleh kakeknya Abdul Mutalib dan pamannya Abu Thalib. Selama beberapa waktu dia bekerja sebagai penggembala kambing, kemudian menikah dengan sayidah Khadijah binti Khuwailid pada usia 25 tahun. Dia mengajak orang-orang memeluk Islam, dengan beriman kepada Allah Yang Maha Esa dan kepada rasul-Nya. Dakwahnya dimulai dari sejak beliau tinggal di Mekah. Karena tekanan dari penduduknya, pada tahun 622, bersama beberapa orang pengikutnya dia berhijrah ke Madinah, di mana mereka mendapatkan sejumlah pendukung yang disebut Ansar. Tahun hijrah ini kemudian diabadikan sebagai permulaan penanggalan dalam sejarah Islam. Beliau wafat setelah melaksana kan haji wada.
Sumber: dari berbagai sumber !! http://sisa-harimanusia.blogspot.com/
Gambar : wallpapers87.com
NAMA-NAMA NABI DAN RASUL BESERTA MUKJIZATNYA
VISIUNIVERSAL | Blog Tentang Ilmu Pengetahuan, Pendidikan dan Teknologi, Tips Cara Belajar Pendidikan Nonformal dan Pendidikan Seumur Hidup
at
February 21, 2015