Home » Archives for 3/1/18 - 4/1/18
Visiuniversal---Dalam pengelolaan Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat (PKBM), sebagai satuan pendidikan, PKBM melaksanakan kegiatan pembelajaran PAUD dan Dikmas, salah satu kegiatan atau program yang dilakukan adalah Program Paket C, baik paket C yang setara maupun fungsional. Dalam program paket C perlu adanya jadwal pelaksanaan pembelajaran yang disusun sesuai standar dan kebutuhan lembaga yang bersangkutan.
Berikut ini adalah contoh Jadwal Kegiatan Pembelajaran Program Paket C di PKBM sebagai berikut :
JADWAL KEGIATAN PEMBELAJARAN PAKET C PKBM
……..
TAHUN AJARAN 2017/2018
Jadwal Pembelajaran Paket C
IPS Semester 1 Tingkat 5, setara Kelas SMA
No.
|
Waktu
|
Minggu I
|
Minggu II
|
Minggu III
|
Minggu IV
|
Minggu V
|
1
|
13.00
– 13.30
|
Pengarahan
|
Pengarahan
|
Pengarahan
|
Pengarahan
|
Pengarahan
|
2
|
13.30
– 14.15
|
Geografi
|
Bahasa
Indonesia
|
PKn
|
Bahasa
Inggris
|
PAI
|
3
|
14.15
– 15.00
|
Geografi
|
Bahasa
Indonesia
|
PKn
|
Bahasa
Inggris
|
PAI
|
4
|
15.00
– 15.30
|
Istirahat
|
Istirahat
|
Istirahat
|
Istirahat
|
Istirahat
|
5
|
15.30
– 16.15
|
Ekonomi
|
Matematika
|
Sosiologi
|
Latihan
UN
|
Seni
Budaya
|
6
|
16.15
– 17.00
|
Ekonomi
|
Matematika
|
Sosiologi
|
Latihan
UN
|
Sejarah
|
Jadwal Pembelajaran Paket C
IPS Semester 2 Tingkat 6, setara Kelas SMA
No.
|
Waktu
|
Minggu I
|
Minggu II
|
Minggu III
|
Minggu IV
|
Minggu V
|
1
|
13.00
– 13.30
|
Pengarahan
|
Pengarahan
|
Pengarahan
|
Pengarahan
|
Pengarahan
|
2
|
13.30
– 14.15
|
Geografi
|
Bahasa
Indonesia
|
PKn
|
Bahasa
Inggris
|
PAI
|
3
|
14.15
– 15.00
|
Geografi
|
Bahasa
Indonesia
|
PKn
|
Bahasa
Inggris
|
PAI
|
4
|
15.00
– 15.30
|
Istirahat
|
Istirahat
|
Istirahat
|
Istirahat
|
Istirahat
|
5
|
15.30
– 16.15
|
Ekonomi
|
Matematika
|
Sejarah
|
Sosiologi
|
Seni
Budaya
|
6
|
16.15
– 17.00
|
Ekonomi
|
Matematika
|
Mulok
|
Sosiologi
|
Sejarah
|
Catatan :
- Hijau Jam pertama
- Merah Jam kedua
- Hijau Jam pertama
- Merah Jam kedua
Demikian tentang contoh jadwal kegiatan Pembelajaran Paket C Setara SMA di PKBM, Semoga Bermanfaat. terimakasih.
CONTOH JADWAL KEGIATAN PEMBELAJARAN PAKET C DI PKBM
VISIUNIVERSAL | Blog Tentang Ilmu Pengetahuan, Pendidikan dan Teknologi, Tips Cara Belajar Pendidikan Nonformal dan Pendidikan Seumur Hidup
at
March 28, 2018
Visiuniversal----Aplikasi pemetaan mutu PAUD dan Dikmas terbaru tahun 2018, untuk meningkatkan mutu dan layanan PAUD dan Dikmas maka perlu dilakukan pemetaan, dalam pelaksanaan pemetaan ini diperlukan Aplikasi yang dapat dilihat melalui situs pemetaan PAUD dan Dikmas Kemendikbud.
Untuk mengetahui mutu program PAUD dan Dikmas, pada tahun 2016 BP-PAUD dan Dikmas sudah melaksanakan pemetaan mutu yang hasilnya diinput melalui aplikasi pemetaan mutu yang telah dikembangkan oleh Setditjen PAUD dan Dikmas. Selanjutnya Sebagai langkah awal rangkaian kegiatan Pemetaan Mutu tahun 2018, maka BP-PAUD dan Dikmas di seluruh Indonesia melaksanakan kegiatan Sosialisasi Aplikasi Pemetaan Mutu Tahun 2018 agar seluruh unsur yang terkait penjaminan mutu dapat memahami prosedur pelaksanaan dan penginputan pada aplikasi pemetaan mutu.
Selamat Datang di website Pemetaan Mutu yang diselenggarakan
Direktorat Jenderal PAUD & Dikmas Kemendikbud
Peningkatan mutu pendidikan merupakan sebuah komitmen Pemerintah Republik Indonesia yang diterapkan melalui berbagai peraturan perundangan terkait sistem pendidikan nasional. Salah satu kebijakan yang telah diambil adalah diterbitkannya Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 32 Tahun 2013 Tentang Perubahan Atas Peraturan Pemerintah Nomor 19 Tahun 2005 Tentang Standar Nasional Pendidikan, Pendidikan Nonformal adalah jalur pendidikan di luar pendidikan formal yang dapat dilaksanakan secara terstruktur dan berjenjang. Lingkup Standar Nasional Pendidikan meliputi Standar Isi, Standar Proses, Standar Kompetensi Lulusan, Standar Pendidik dan Tenaga Kependidikan, Standar Sarana dan Prasarana, Standar Pengelolaan, Standar Pembiayaan, dan Standar Penilaian Pendidikan. Untuk penjaminan dan pengendalian mutu pendidikan sesuai dengan Standar Nasional Pendidikan dilakukan evaluasi, akreditasi, dan sertifikasi. Standar Nasional Pendidikan disempurnakan secara terencana, terarah, dan berkelanjutan sesuai dengan tuntutan perubahan kehidupan lokal, nasional, dan global. Lihat, Buka dan Download aplikasi di sini !!
Sumber dan Unduhan Download:
http://pemetaanmutu.paud-dikmas.kemdikbud.go.id/
Copyright © 2016 Sekretariat Jenderal Pendidikan Anak Usia Dini dan Pendidikan Masyarakat.
APLIKASI PEMETAAN MUTU PAUD DAN DIKMAS TERBARU 2018
VISIUNIVERSAL | Blog Tentang Ilmu Pengetahuan, Pendidikan dan Teknologi, Tips Cara Belajar Pendidikan Nonformal dan Pendidikan Seumur Hidup
at
March 15, 2018
Visiuniversal---Kelompok Belajar (Kejar) Paket B Setara SMP merupakan salah satu program kegiatan belajar dalam Pendidikan Non Formal (PNF). Kejar Paket B sebagai salah satu upaya untuk membatu masyarakat yang putus sekolah pada jenjang pendidikan menengah pertama, tetapi masih berkeinginan untuk melanjutkan pendidikan pada jenjang pendidikan setara SMP.
Penyelenggaraan program Paket B dilakukan dengan mengacu pada kurikulum dan tata kelola penyelenggaraan program pendidikan nonformal, salah satu yang menjadi acuan adalah kurikulum pendidikan kesetaraan khususnya kesetaraan Paket B Setara.
Bagi lembaga dan satuan pendidikan Nonformal penyelenggara program Paket B. Sangat penting untuk melakukan perencanaan program. Kegiatan pendidikan kesetaraan Paket B harus disesuaikan dengan kebutuhan masyarakat dan kurikulum yang gunakan. Karenanya lembaga satuan pendidikan perlu membuat visi dan misi yang jelas terkait dengan program paket B yang besangkutan.
1. Pengertian Visi dan Misi pada Satuan Pendidikan
a. Pengertian Visi
Visi merupakan gambaran tentang masa depan (future) yang realistik dan ingin diwujudkan dalam kurun waktu tertentu. Visi adalah pernyataan yang diucapkan atau ditulis hari ini, yang merupakan proses manajemen saat ini yang menjangkau masa yang akan datang (Akdon, 2006:94).
Hax dan Majluf dalam Akdon (2006:95) menyatakan bahwa visi adalah pernyataan yang merupakan sarana untuk:
- Mengkomunikasikan alasan keberadaan organisasi dalam arti tujuan dan tugas pokok.
- Memperlihatkan framework hubungan antara organisasi dengan stakeholders (sumber daya manusia organisasi, konsumen/citizen, pihak lain yang terkait).
- Menyatakan sasaran utama kinerja organisasi dalam arti pertumbuhan dan perkembangan.
Pernyataan visi, baik yang tertulis atau diucapkan perlu ditafsirkan dengan baik, tidak mengandung multi makna sehingga dapat menjadi acuan yang mempersatukan semua pihak dalam sebuah organisasi (sekolah).
Bagi sekolah Visi adalah imajinasi moral yang menggambarkan profil sekolah yang diinginkan di masa datang. Imajinasi ke depan seperti itu akan selalu diwarnai oleh peluang dan tantangan yang diyakini akan terjadi di masa datang. Dalam menentukan visi tersebut, sekolah harus memperhatikan perkembangan dan tantangan masa depan.
b. Merumuskan Visi sekolah
Bagi suatu organisasi visi memiliki peranan yang penting dalam menentukan arah kebijakan dan karakteristik organisasi tersebut. Ada beberapa hal yang harus diperhatikan dalam merumuskan sebuah visi menurut Bryson (2001:213) antara lain:
1. Visi harus dapat memberikan panduan/arahan dan motivasi.
2. Visi harus desebarkan di kalangan anggota organisasi (stakeholder)
3. Visi harus digunakan untuk menyebarluaskan keputusan dan tindakan organisasi yang penting.
Menurut Akdon (2006:96), terdapaat beberapa kriteri dalam merumuskan visi, antara lain:
1) Visi bukanlah fakta, tetapi gambaran pandangan ideal masa depan yang ingin diwujudkan.
2) Visi dapat memberikan arahan, mendorong anggota organisasi untuk menunjukkan kinerja yang baik.
3) Dapat menimbulkan inspirasi dan siap menghadapi tantangan
4) Menjembatani masa kini dan masa yang akan datang.
5) Gambaran yang realistik dan kredibel dengan masa depan yang menarik.
6) Sifatnya tidak statis dan tidak untuk selamanya.
Berdasarkan beberapa pendapat diatas, rumusan visi sekoalah yang baik seharusnya memberikan isyarat:
1) Visi sekolah berorientasi ke masa depan, untuk jangka waktu yang lama.
2) Menunjukkan keyakinan masa depan yang jauh lebih baik, sesuai dengan norma dan harapan masyarakat.
3) Visi sekolah harus mencerminkan standar keunggulan dan cita-cita yang ingin dicapai.
4) Visi sekolah harus mencerminkan dorongan yang kuat akan tumbuhnya inspirasi, semangat dan komitmen bagi stakeholder.
5) Mampu menjadi dasar dan mendorong terjadinya perubahan dan pengembangan sekolah ke arah yang lebih baik.
6) Menjadi dasar perumusan misi dan tujuan sekolah.
7) Dalam merumuskan visi harus disertai indikator pencapaian visi.
c. Pengertian Misi
Misi adalah pernyataan mengenai hal-hal yang harus dicapai organisasi bagi pihak-pihak yang berkepentingan di masa datang (Akdon, 2006: 97). Pernyataan misi mencerminkan tentang penjelasan produk atau pelayanan yang ditawarkan. Pernyataan misi harus:
1. Menunjukkan secara jelas mengenai apa yang hendak dicapai oleh organisasi dan bidang kegiatan utama dari organisasi yang bersangkutan.
2. Secara eksplisit mengandung apa yang harus dilakukan untuk mencapainya.
3. Mengundang partisipasi masyarakat luas terhadap perkembangan bidang itama yang digeluti organisasi (Akdon, 2006:98).
d. Merumuskan Misi Satuan Pendidikan
Misi merupakan tindakan atau upaya untuk mewujudkan visi. Jadi misi merupakan penjabaran visi dalam bentuk rumusan tugas, kewajiban, dan rancangan tindakan yang dijadikan arahan untuk mewujudkan visi. Dengan kata lain, misi adalah bentuk layanan untuk memenuhi tuntutan yang dituangkan dalam visi dengan berbagai indikatornya.
Ada beberapa kriteria dalam pembuatan misi, antara lain:
- Penjelasan tentang produk atau pelayanan yang ditawarkan yang sangat diperlukan oleh masyarakat.
- Harus jelas memiliki sasaran publik yang akan dilayani.
- Kualitas produk dan pelayanan yang ditawarkan memiliki daya saing yang meyakinkan masyarakat.
- Penjelasan aspirasi bisinis yang diinginkan pada masa mendatang juga bermanfaat dan keuntungannya bagi masyarakat dengan produk dan pelayanan yang tersedia (Akdon, 2006:99).
Beberapa hal yang harus diperhatikan dalam merumuskan misi sekolah antara lain:
- Pernyataan misi sekolah harus menunjukkan secara jelas mengenai apa yang hendak dicapai oleh sekolah.
- Rumusan misi sekolah selalu dalam bentuk kalimat yang menunjukkan “tindakan” dan bukan kalimat yang menunjukkan “keadaan” sebagaimana pada rumusan visi.
- Satu indikator visi dapat dirumuskan lebih dari satu rumusan misi. Antara indikator visi dengan rumusan misi harus ada keterkaitan atau terdapat benang merahnya secara jelas.
- Misi sekolah menggambarkan tentang produk atau pelayanan yang akan diberikan pada masyarakat (siswa)
- Kualitas produk atau layanan yang ditawarkan harus memiliki daya saing yang tinggi, namun disesuaikan dengan kondisi sekolah.
2. Pengertian dan Merumuskan Tujuan dan Program
a. Tujuan (Goals)
Tujuan merupakan penjabaran dari pernyataan misi, tujuan adalah sesuatu yang akan dicapai atau dihasilkan dalam jangka waktu yang telah ditentukan. Penetapan tujuan pada umumnya didasarkan pada faktor-faktor kunci keberhasilan yang dilakukan setelah penetapan visi dan misi. Tujuan tidak harus dinyatakan dalam bentuk kuantitatif, akan tetapi harus dapat menunjukkan kondisi yang ingin dicapaidi masa mendatang (Akdon, 2006:143). Tujuan akan mengarahkan perumusan sasaran, kebijaksanaan, program dan kegiatan dalam rangka merealisasikan misi, oleh karena itu tujuan harus dapat menyediakan dasar yang kuat untuk menetapkan indikator.
Pencapaian tujuan dapat dijadikan indikator untuk menilai kinerja sebuah organisasi. Beberapa kriteria tujuan antara lain:
- Tujuan harus serasi dan mengklarifikasikan misi, visi dan nilai-nilai organisasi.
- Pencapaian tujuan akan dapat memenuhi atau berkontribusi memenuhi misi, program dan sub program organisasi.
- Tujuan cenderung untuk esensial tidak berubah, kecuali terjadi pergeseran lingkungan, atau dalam hal isu strategik hasil yang diinginkan.
- Tujuan biasanya secara re;atif berjangka panjang
- Tujuan menggambarkan hasil program
- Tujuan menggambarkan arahan yang jelas dari organisasi.
- Tujuan harus menantang, namun realistik dan dapat dicapai.
b. Merumuskan Tujuan Sekolah
Tujuan menggambarkan arahan yang jelas bagi sekolah. Perumusan tujuan akan strategi/perlakuan, arah kebijakan dan program suatu sekolah. Oleh karena itu perumusan tujuan harus memberikan ukuran lebih spesifik dan akuntabel. Beberapa hal yang harus diperhatikan dalam merumuskan tujuan sekolah, antara lain:
1) Tujuan sekolah harus memberikan ukuran yang spesifik dan akuntabel (dapat diukur)
2) Tujuan sekolah merupakan penjabaran dari misi, oleh karena itu tujuan harus selaras dengan visi dan misi.
3) Tujuan sekolah menyatakan kegiatan khusus apa yang akan diselesaikan dan kapan diselesaikannya?
Berikut ini adalah contoh visi dan Misi penyelenggaraan Paket B oleh lembaga dan satuan PNF :
Visi :
Menjadikan layanan kesetaraan Paket B yang bermutu dan sesuai dengan kebutuhan serta kondisi peserta didik dalam pembelajaran akademi dan keterampilan untuk mewujudkan kemandirian peserta didik.
Misi :
- Mengembangkan kebijakan dan program layanan kesetaraan paket B yang bermutu berbasis pada kebutuhan Masyarakat
- Meningkatkan mutu layanan pembelajaran akademik dan keterampilan kesetaraan paket B pada setiap satuan pendidikan penyelenggara
- Mengembangkan kemampuan kelembagaan penyelenggara program kesetaraan paket B berbasis pola kemitraan
- Meningkatkan kesejahteraan hidup, mengembangkan diri secara positif sebagai insan yang berkualitas dalam kehidupan masyarakat.
Demikian contoh pembuatan visi dan misi Kegiatan belajar Paket B, sebagai salah satu layanan pendidikan nonformal (PNF), di lembaga satuan Pendidikan Nonformal. Semoga bermanfaat. Terimakasih
CONTOH VISI DAN MISI PENYELENGGARAAN KEJAR PAKET B SETARA SMP
VISIUNIVERSAL | Blog Tentang Ilmu Pengetahuan, Pendidikan dan Teknologi, Tips Cara Belajar Pendidikan Nonformal dan Pendidikan Seumur Hidup
at
March 05, 2018
Visiuniversal----Pendaftaran Uji Kompetensi Dalam Rangka Inpassing Jabatan Fungsional Pamong Belajar, Jabatan Fungsional Pamong Belajar adalah jabatan yang mempunyai ruang lingkup tugas, tanggung jawab, dan wewenang untuk melakukan kegiatan belajar mengajar, pengkajian program, dan pengembangan model pendidikan nonformal dan informal pada unit pelaksana teknis /unit pelaksana teknis daerah dan satuan pendidikan nonformal sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang diduduki oleh PNS.
Persyaratan peserta uji kompetensi Inpassing Jabatan Fungsional Pamong Belajar:
- PNS yang memiliki pengalaman dan/atau masih menjalankan tugas di bidang pendidikan anak usia dini dan pendidikan masyarakat berdasarkan Keputusan Pejabat yang berwenang;
- PNS yang masih menjalankan tugas jabatan sesuai dengan formasi Jabatan Fungsional Pamong Belajar dan telah mendapatkan kenaikan pangkat setingkat lebih tinggi;
- Pejabat pimpinan tinggi, administrator, dan pengawas yang memiliki kesesuaian antara jabatan terakhir yang diduduki dengan Jabatan Fungsional Pamong Belajar;
Persyaratan peserta uji kompetensi
- 3 (tiga) tahun sebelum batas usia pensiun dalam jabatan terakhir bagi pejabat pelaksana
- 2 (dua) tahun sebelum batas usia pensiun dalam jabatan terakhir bagi administrator dan pengawas
- 1 (satu) tahun sebelum batas usia pensiun dalam jabatan terakhir bagi administrator yang akan menduduki jabatan fungsional ahli madya
- 1 (satu) tahun sebelum batas usia pensiun dalam jabatan terakhir bagi pejabat pimpinan tinggi
Pamong Belajar BP PAUD DIKMAS
- Dokumen kelengkapan pendaftaran
- Pas foto ukuran 3x4;
- SK jabatan terakhir;
- Surat pernyataan dari pimpinan/atasan langsung paling rendah pejabat administrator yang menyatakan bahwa PNS yang bersangkutan memiliki pengalaman dan/atau masih melaksanakan tugas di bidang PAUD dan Dikmas paling sedikit 2 (dua) tahun; Unduh Format
- Surat pernyataan komitmen untuk melaksanakan kegiatan sebagai Pamong Belajar di PAUD dan Dikmas; Unduh Format
- Surat pernyataan dari pimpinan/atasan langsung paling rendah pejabat administrator, yang menyatakan bahwa PNS tidak sedang menjalani hukuman disiplin tingkat sedang atau berat; Unduh Format
- Fotokopi ijazah paling rendah Sarjana/Diploma IV yang telah dilegalisasi oleh pejabat yang berwenang;
- Fotokopi Surat Keputusan kenaikan jabatan/pangkat terakhir paling rendah Penata Muda, golongan ruang III/a yang telah dilegalisasi oleh pejabat yang membidangi urusan kepegawaian;
- Fotokopi daftar penilaian pelaksanaan pekerjaan atau sasaran kinerja PNS dan penilaian perilaku PNS paling kurang bernilai baik dalam 1 (satu) tahun terakhir;
- Surat keterangan dokter pemerintah bahwa PNS sehat jasmani dan rohani; dan
- Rekomendasi dari Pejabat Pembina Kepegawaian (PPK)/instansi pengguna di lingkungan Kementerian/Lembaga/Dinas Pendidikan Provinsi/Kabupaten/Kota yang menyatakan apabila PNS yang bersangkutan dinyatakan lulus uji kompetensi akan diberikan surat pernyataan persetujuan melepas. Unduh Format.
Pendaftaran Gelombang 2
19 Februari - 2 Maret 2018
Pamong Belajar SKB
Dokumen kelengkapan pendaftaran
- Pas Foto 3x4
- Scan SK Kenaikan Pangkat Terakhir
- Scan SK Jabatan Terakhir
- Scan Ijazah Terakhir
- Surat Usulan Mengikuti Uji Kompetensi dari Direktur Jenderal PAUD dan Dikmas Unduh Format
- Surat Pernyataan Telah Melaksanakan Kegiatan di Bidang PAUD dan Dikmas Selama 2 Tahun Unduh Format
- Surat Pernyataan Komitmen untuk Melaksanakan Kegiatan di Bidang PAUD dan Dikmas Unduh Format
Ukuran dokumen maksimal 2 MB per file
Pendaftaran Gelombang 1
Pendaftaran Sudah Ditutup.
CARA PENDAFTARAN UJI KOMPETENSI DALAM RANGKA INPASSING JABATAN FUNGSIONAL PAMONG BELAJAR
VISIUNIVERSAL | Blog Tentang Ilmu Pengetahuan, Pendidikan dan Teknologi, Tips Cara Belajar Pendidikan Nonformal dan Pendidikan Seumur Hidup
at
March 01, 2018
Visiuniversal----Pendaftaran Uji Kompetensi Dalam Rangka Inpassing Jabatan Fungsional Penilik, Jabatan Fungsional Penilik adalah Jabatan Fungsional yang mempunyai ruang lingkup, tugas, tanggung jawab, dan wewenang untuk melakukan kegiatan pengendalian mutu dan evaluasi dampak program pendidikan anak usia dini, pendidikan kesetaraan dan keaksaraan, serta kursus pada jalur pendidikan nonformal dan informal sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang diduduki oleh PNS.
Persyaratan peserta uji kompetensi Jabatan Fungsional Penilik:
- PNS yang memiliki pengalaman dan/atau masih menjalankan tugas di bidang pendidikan anak usia dini dan pendidikan masyarakat berdasarkan Keputusan Pejabat yang berwenang
- PNS yang masih menjalankan tugas jabatan sesuai dengan formasi Jabatan Fungsional Penilik dan telah mendapatkan kenaikan pangkat setingkat lebih tinggi;
- Pejabat pimpinan tinggi, administrator, dan pengawas yang memiliki kesesuaian antara jabatan terakhir yang diduduki dengan Jabatan Fungsional Penilik; dan
Persyaratan usia uji kompetensi Jabatan Fungsional Penilik :
- 3 (tiga) tahun sebelum batas usia pensiun dalam jabatan terakhir bagi pejabat pelaksana
- 2 (dua) tahun sebelum batas usia pensiun dalam jabatan terakhir bagi administrator dan pengawas.
- 1 (satu) tahun sebelum batas usia pensiun dalam jabatan terakhir bagi administrator yang akan menduduki jabatan fungsional ahli madya
- 1 (satu) tahun sebelum batas usia pensiun dalam jabatan terakhir bagi pejabat pimpinan tinggi
Persyaratan administrasi
- Pas foto ukuran 3x4 maksimal 2 MB;
- SK kenaikan pangkat terakhi minimal III/b;
- SK jabatan terakhir ;
- Ijazah terakhir minimal S1;
- Surat usulan dari PPK;
- Surat pernyataan telah melaksanakan kegiatan di bidang PAUD dan Dikmas selama 2 tahun; dan
- Surat pernyataan komitmen untuk melaksanakan kegiatan di bidang PAUD dan Dikmas.
Dokumen kelengkapan pendaftaran
- Pas Foto 3x4
- Scan SK Kenaikan Pangkat Terakhir
- Scan SK Jabatan Terakhir
- Scan Ijazah Terakhir
- Surat Usulan dari PPK Unduh Format
- Surat Pernyataan Telah Melaksanakan Kegiatan di Bidang PAUD dan Dikmas Selama 2 Tahun Unduh Format
Surat Pernyataan Komitmen untuk Melaksanakan Kegiatan di Bidang PAUD dan Dikmas
Unduh Format di Sini !
Ukuran dokumen maksimal 2 MB per file
Untuk pendaftaran Saat Artikel Tulisan ini di muat pendaftaran masih ditutup :
Pendaftaran Gelombang 1
13 - 30 November 2017
Pendaftaran Sudah Ditutup
Sumber: jabfung.kemdikbud.go.id
CARA PENDAFTARAN UJI KOMPETENSI JABATAN FUNGSIONAL PENILIK
VISIUNIVERSAL | Blog Tentang Ilmu Pengetahuan, Pendidikan dan Teknologi, Tips Cara Belajar Pendidikan Nonformal dan Pendidikan Seumur Hidup
at
March 01, 2018