Home » Archives for 2/1/12 - 3/1/12
WS. Rendra |
Visiuniversal---Warga belajar dan siswa sekalian, dalam materi pelajaran kesenian kita akan membahas tentang apa itu seni sastra. Sastra merupakan kata serapan dari bahasa Sansekerta 'Sastra' yang berarti "teks yang mengandung instruksi" atau "pedoman", dari kata dasar sas- yang berarti "instruksi" atau ajaran". Dalam bahasa Indonesia, kata ini biasa digunakan untuk merujuk kepada "kesusastraan" atau sebuah jenis tulisan yang memiliki arti atau keindahan tertentu. Tetapi kata "sastra" bisa pula merujuk kepada semua jenis tulisan, apakah ini indah atau tidak.
Menurut Soedjarwo (2007:65) dalam Beginilah Menggunakan Bahasa Indonesia, kata sastra, susastra, kesastraan, dan kesusastraan memiliki makna yang berbeda. Kata sastra dahulu ditulis sastera, tetapi seiring perkembangan bahasa kemudian ditulis sastra. Kata sastra berasal dari bahasa Sansekerta, yaitu dari akar kata cas dan tambahan -tra. Kata cas artinya ‘mengajar', sedangkan akhiran -tra artinya ‘alat'. Jadi, castra artinya ‘alat untuk mengajar'.
Sementara itu, kesastraan berasal dari kata sastra, sedangkan.kata kesusastraan berasal dari kata susastra. Tambahan su- pada susastra artinya ‘indah' atau ‘lebih' sehingga susastra bermakna sastra indah. Pada dasarnya, kata sastra tanpa tambahan su- sudah mengandung konsep nilai sehingga karya-karya yang tergolong sastra dianggap telah memiliki nilai sastra. Novel sastra, misalnya, dianggap lebih bernilai daripada yang bukan sastra, meskipun novel-novel sastra itu kadar kesastraannya berbeda-beda.
Kata kesusastraan diartikan sebagai kumpulan atau hal-hal yang berkenaan dengan sastra, sedangkan kata kesastraan digunakan untuk menyatakan pengertian kadar sastra atau yang dalam bahasa Inggris disebut literariness. Pada kenyataannya, kata sastra justru memiliki makna yang lebih luas daripada kesusastraan. Hal itu dapat dilihat dari ilmu-ilmu sastra yang mencakup ilmu bahasa, ilmu kesusastraan, ilmu sejarah, ilmu arkeologi, dan filsafat. Demikian halnya dengan sarjana sastra yang mencakupi ahli bahasa, ahli kesusastraan, ahli antropologi, ahli sejarah, ahli arkeologi, dan ahli filsafat.
Berdasarkan uraian tersebut dapat disimpulkan bahwa kata sastra, susastra, kesastraan, dan kesusastraan memiliki makna yang berbeda. Sastra ialah cabang kesenian yang menggunakan bahasa sebagai medium atau sarananya. Adapun susastra ialah sastra yang indah atau tinggi mutunya. Di sisi lain, kesastraan merupakan nilai atau kadar sastra, sedangkan kesusastraan adalah kumpulan karya sastra atau hal-hal yang berkenaan dengan sastra.
Selain itu dalam arti kesusastraan, sastra bisa dibagi menjadi sastra tertulis dan sastra lisan. Dalam sastra lisan, sastra tidak banyak berhubungan dengan tulisan, tetapi dengan bahasa yang dijadikan sarana untuk mengekspresikan pengalaman atau pemikiran tertentu.
Adapun yang termasuk dalam kategori sastra adalah :
1. Novel
2. Cerita/cerpen (tertulis/lisan)
3. Syair
4. Pantun
5. Sandiwara/drama
6. Lukisan/kaligrafi
Baca juga :
PENGERTIAN SENI SASTRA, KESASTRAAN DAN KESUSASTRAAN
VISIUNIVERSAL | Blog Tentang Ilmu Pengetahuan, Pendidikan dan Teknologi, Tips Cara Belajar Pendidikan Nonformal dan Pendidikan Seumur Hidup
at
February 15, 2012
Visiuniversal---Para siswa dan warga belajar sekalian, Di Indonesia semenjak Proklamasi kemerdekaan 17 Agustus 1945 sampai sekarang, menurut sejarahnya telah berlaku tiga macam Undang-undang Dasar yang dapat kita bagi atau klasifikasikan dalam empat periode yaitu:
- Periode pertama yang berlangsung antara 18 Agustus 1945 sampai 27 Desember 1949 berlaku Undang-undang Dasar 1945;
- Periode 27 Desember 1949 sampai 17 Agustus 1950 berlaku Konstitusi Republik Indonesia Serikat (RIS);
- Periode 17 Agustus 1950 sampai 5 Juli 1959 berlaku Undang-undang Dasar Sementara 1950;
- Periode 5 Juli 1959 sampai 1999 berlaku Undang-undang Dasar 1945, dan 1999 sampai sekarang berlaku Undang-undang Dasar 1945 hasil Amandemen.
Untuk memberikan gambaran yang lebih jelas, perhatikan perkembangan keempat periode berlakunya Undang-undang Dasar di bawah ini;
1. Periode pertama yang berlangsung antara 18 Agustus 1945 sampai 27 Desember 1949 : Periode Undang-undang Dasar 1945;
Sebelum bangsa Indonesia merdeka telah mempersiapkan rancangan Undang-undang Dasar (konstitusi) yang akan digunakan apabila Indonesia telah merdeka. Rancangan Undang-Undang Dasar Itu telah dirumuskan oleh Badan Penyidik Usaha-usaha Persiapan Kemerdekaan Indonesia. Setelah rancangan Undang-undang Dasar terbentuk, kemudian dibentuk badan baru yang bertugas mempersiapkan kemerdekaan Indonesia diberi nama Panitia Persiapan Kemerdekaan Indonesia (PPKI).
Setelah Indonesia memproklamasikan kemerdekaannya pada tanggal 17 Agustus 1945 PPKI, yang anggotannya telah mengalami perubahan, segera melaksanakan sidang pada tanggal 18 Agustus 1945.
Keanggaotaan PPKI mengalami perubahan bertujuan untuk menghilangkan kesan bahwa PPKI merupakan bentukan Jepang dan menghendaki proklamasi lepas dari perwujudan janji Jepang melainkan hasil perjuangan bangsa Indonesia sendiri.
Hasil sidang PPKI 18 Agustus mengesahkan berlakunya UUD 1945, tetapi dalam perkembangan sejarah kemerdekaan Indonesia terancam dengan agresi militer Belanda pertama dan kedua. Untuk mengakhiri perang, diadakan Konferensi Meja Bundar (KMB) di Den Haag (Belanda) yang menghasilkan keputusan bahwa Belanda mengakui RI yang dibentuk RIS mulai 27 Desember 1949.
2. Periode 27 Desember 1949 sampai 17 Agustus 1950 berlaku Konstitusi Republik Indonesia Serikat (RIS);
Sesuai dengan hasil perundingan Indonesia Belanda dalam Konferensi Meja Bundar (KMB) bahwa Belanda mengakui kedaulatan RIS maka sejak 27 Desember 1949 Indonesia menggunakan UUD RIS. Hal ini tidak berlangsung lama karena Undang-Undang Dasar RIS tidak sesuai dengan jiwa dan semangat Proklamasi 17 Agustus 1945. Dengan RIS justru mengakibatkan perpecahan bangsa maka keluarlah Undang-undang No.7 Tahun 1950 menetapkan UUDS sebagai perubahan Konstitusi RIS mulai berlaku sejak 17 Agustus 1950.
3. Periode 17 Agustus 1950 sampai 5 Juli 1959 berlaku Undang-undang Dasar Sementara 1950;
Negara kesatuan Republik Indonesia kembali terbentuk pada 17 Agustus 1950 berdasar Undang-undang Dasar Sementara (UUDS). Sesuai dengan namanya, UUDS adalah bersifat sementara. Hal ini sesuai dengan ketentuan pasal 134 di mana ditentukan bahwa Konstituante (sidang Pembuat UUD) bersama-sama dengan pemerintah selekas-lekasnya menetapkan UUD RI yang akan menggantikan UUDS ini. Konstituante terbentuk berdasarkan pemilihan umum yang diselenggarakan pada bulan Desember 1955 ternyata tidak menghasilkan UUD.
Melihat kondisi yang demikian maka dikeluarkan Dekrit Presiden 5 Juli 1959 yang memutuskan :
- Menetapkan Pembubaran Konsitituante.
- Menetapkan UUD 1945 berlaku lagi bagi segenap bangsa Indonesia dan seluruh tumpah darah Indonesia, tidak berlakunya lagi UUDS.
- Pembentukan Majelis Permusyawaratan Rakyat Sementara (MPRS) dan Dewan Pertimbangan Agung Sementara (DPAS)
4. Periode 5 Juli 1959 sampai 1999 berlaku Undang-undang Dasar 1945, dan 1999 sampai sekarang berlaku Undang-undang Dasar 1945 hasil Amandemen.
Pada masa Orde Lama UUD 1945 belum dapat dilaksanakan secara murni dan konsekuensi. Dengan alasan kondisi negara yang belum mapan dan pembentukan lembaga negara belum sesuai harapan rakyat akhirnya UUD 1945 tidak dapat dilaksanakan secara murni dan konsekuensi. Berbagai penyimpangan terhadap UUD 1945 memberi peluang berkembangnya komunis sehingga memuncak dengan meletusnya G 30 S/PKI.
Runtuhnya Orde lama mengakibatkan kelahiran Orde Baru Tahun 1966 yang mempunyai cita-cita ingin melaksanakan Pancasila secara murni dan konsekuen akhirnya juga kandas di tengah jalan yang disebabkan oleh merebaknya korupsi, kolusi, dan nepotisme sehingga Orde Baru berakhir pada tahun 1998.
Sejak tahun 1998 memasuki era reformasi di segala bidang kehidupan termasuk dalam penerapan konstitusi. Pada era reformasi UUD 1945 mengalami amandemen sampai empat kali sehingga menghasilkan UUD 1945 hasil amandemen.
Demikian tentang sejarah perkembangan Undang-undang Dasar di Indonesia, Semoga bermanfaat. Terimakasih.
* * *
SEJARAH PERKEMBANGAN UNDANG-UNDANG DASAR DI INDONESIA
VISIUNIVERSAL | Blog Tentang Ilmu Pengetahuan, Pendidikan dan Teknologi, Tips Cara Belajar Pendidikan Nonformal dan Pendidikan Seumur Hidup
at
February 09, 2012
Visiuniversal---Dikisahkan pada jaman dahulu, ketika Sang Buddha hendak naik ke nirwana, beliau memanggil seluruh binatang yang ada di bumi. Tapi yang datang hanya 12 binatang, yaitu yang pertama adalah tikus, disusul kerbau, kemudian macan, kelinci, naga, ular, kuda, kambing, monyet, ayam, anjing dan terakhir babi. Pada perkembangannya sejarah ke-12 belas binatang ini mewakili karakter dari 12 shio yang dikenal dalam penanggalan Cina kuno, atau yang biasa disebut Cap Jie Shio.
Selanjutnya penanggalan Cina kuno sendiri dimulai pada masa pemerintahan Kaisar Huang Ti. Pada tahun ke-16 pemerintahannya (atau tahun 2637 sebelum Masehi), dia mengeluarkan siklus pertama kalender Cina. Tapi sayangnya, hingga kini belum diketahui siklus pertamanya. Jika ingin mengetahuinya secara persis, perlu dilakukan setudi atau penelitian khusus dengan mempelajari buku-buku sejarah Tiongko kuno.
Yang jelas, siklus ke-77 dimulai pada tanggal 5 Februari 1924, dimana saat itu bertepatan dengan Sin Tjia atau tahun baru Tionghoa, yang menurut penanggalan Imlek jatuh pada tanggal 1 bulan 1 tahun 2475.
Untuk diketahui, siklus lengkapnya penanggalan Cina bisa memakan waktu selama 60 tahun. Siklus lengkap ini dibagi 5 siklus biasanya, sehingga masing-masing siklus biasanya lamanya 12 tahun. Dan setiap tahun siklus biasanya mempunyai nama-nama sesuai dengan binatang, misalnya Tahun Tikus, Tahun Kerbau dan seterusnya.
Karena siklus lengkap 60 tahun harus dibagi 5? Ini tak lain karena siklus lengkap dipengaruhi 5 unsur atau elemen, yang dalam ilmu perbintangan dikaitkan dengan keberadaan 5 planet yaitu: Venus, Mercurius, Yupiter, Mars, dan Saturnus.
- Planet Venus mendominasi logam atau emas
- Planet Mercurius mendominasi air
- Planet Yupiter mendominasi kayu
- Planet Mars mendominasi api
- Planet Saturnus mendominasi tanah.
Kelima unsur ini mempunyai dua sifat yang berbeda, yaitu sifat positif dan negatif. Oleh para astrologi Cina disebut Im dan Yang atau Yin-Yang
Ketika Tuhan Yang Maha Esa menciptakan alam semesta, ada 2 hal yang ikut menyertainya dan tidak lepas dari fenomena alam itu sendiri. Ada langit ada bumi, ada siang ada malam, ada pria ada wanita, ad panas ada dingin, dan seterusnya. Hal ini menggambarkan bahwa segala pergerakan kehidupan adalah keseimbangan positif dan negatif yang sifatnya tetap, atau disebut dengan Im-Yang. Im-Yang seringkali digambarkan sebagai satu bulatan yang terbagi dua yang menyatakan adanya dua sifat yang berbeda. Karena bumi bentuknya bulat, maka Im-Yang digambarkan dalam bentuk bulat pula.
Kiri
Yang atau siang dengan tanda positif atau + (plus)
Kanan
Im atau malam dengan tanga negatif atau - (min).
Mengapa pada belahan yang ada titik hitam dan pada belahan Im ada titik putih? Hal ini menggambarkan bahwa di dunia tidak ada yang sempurna. Jika dikaitkan dengan sifat manusia, maka jelaslah bahwa sebaik-baiknya manusia masih ada sifat jahatnya. BEgitu pula sebaliknya, sejahat-jahatnya manusia masih ada sifat baiknya.
Kita kembali pada masalah siklus ke-77 yang dimulai pada tanggal 5 Februari 1924 atau tanggal 1 bulan 1 tahun 2475 Imlek. Kenapa tahun itu disebut tahun Tikus kayu pertama atau positif? Menurut legenda, ada beberapa versi cerita.
Pertama, karena sang Budha bertapa di bawah pohon besar yang disebut pohon Bodi, maka unsur pertama yang disebut adalah unsur kayu.
Kedua Sang Budha hendak naik ke nirwana, planet-planet berdatangan dan yang paling dengan beliau adalah planet Yupiter. Maka sang Budha naik ke Nirwana dengan planet Yupiter. Karena seperti yang diuraikan sebelumnya planet Yupiter mendominasi kayu, maka unsur pertama yang disebut adalah kayu.
Untuk menguji siklus 60 lengkap benar-benar terjadi, maka bisa disimak pada 60 tahun berikutnya. Atau tepatnya jatuh pada tanggal 2 Februari 1984 atau tanggal 1 bulan 1 tahun 2535 Imlek, yang juga merupakan Tahun Tikus Kayu Positif.
Demikian tentang Cap Jie Shiio dan Latar belakang Historisnya, semoga bermanfaat, terimakasih.
CAP JIE SHIO DAN LATAR BELAKANG HISTORISNYA
VISIUNIVERSAL | Blog Tentang Ilmu Pengetahuan, Pendidikan dan Teknologi, Tips Cara Belajar Pendidikan Nonformal dan Pendidikan Seumur Hidup
at
February 02, 2012
Tokoh yang terkenal paling jenius adalah Einstein. Nama lengkapnya Albert Einstein lahir pada tanggal 1879 di Jerman Selatan, tepatnya di Ulm di Wurttemberg, Jerman, sekitar 100 km sebelah timur Stuttgart. Ibunya adalah seorang pemain piano yang berbakat, dan Einstein memiliki pelajaran biola ketika dia masih sangat muda. Einstein melanjutkan bermain biola sepanjang hidupnya, dan menjadi seorang Violin yang hebat.
Ketika dia berumur lima tahun, Ayah Einstein menunjukkan kepadanya sebuah kompas. Einstein melihat bahwa jarum bergerak dan dia ingin mencari tahu sebabnya. Itulah awal minatnya di bidang fisika, rasa ingin tahu adalah salah satu kualitas terbesar einstein. “Hal yang terpenting adalah jangan berhenti bertanya” katanya.
Einstein mulai belajar matematika pada umur dua belas tahun. Ada isu bahwa dia gagal dalam matematika dalam jenjang pendidikannya, tetapi ini tidak benar; penggantian dalam penilaian membuat bingung pada tahun berikutnya. Dua pamannya membantu mengembangkan ketertarikannya terhadap dunia intelek pada masa akhir kanak-kanaknya dan awal remaja dengan memberikan usulan dan buku tentang sains dan matematika. Pada tahun 1894, dikarenakan kegagalan bisnis elektrokimia ayahnya, Einstein pindah dari München ke Pavia, Italia (dekat kota Milan). Albert tetap tinggal untuk menyelesaikan sekolah, menyelesaikan satu semester sebelum bergabung kembali dengan keluarganya di Pavia.
Einstein adalah seorang juru tulis berusia 26 tahun di kantor paten di Bern, Swiss pada tahun 1905 ketika dia membuat karya besarnya Teori Relativitas, Materi, dan Teori Kuantum.
Tahun 1905 adalah tahun penuh prestasi bagi Albert, karena pada tahun ini ia menghasilkan karya-karya yang cemerlang. Berikut adalah karya-karya tersebut:
Maret: paper tentang aplikasi ekipartisi pada peristiwa radiasi, tulisan ini merupakan pengantar hipotesa kuantum cahaya dengan berdasarkan pada statistik Boltzmann. Penjelasan efek fotolistrik pada paper inilah yang memberinya hadiah Nobel pada tahun 1922.
April : desertasi doktoralnya tentang penentuan baru ukuran-ukuran molekul. Einstein memperoleh gelar PhD-nya dari Universitas Zurich.
Mei : papernya tentang gerak Brown.
Di artikel pertamanya pada tahun 1905 bernama "On the Motion—Required by the Molecular Kinetic Theory of Heat—of Small Particles Suspended in a Stationary Liquid", mencakup penelitian tentang gerakan Brownian. Menggunakan teori kinetik cairan yang pada saat itu kontroversial, dia menetapkan bahwa fenomena, yang masih kurang penjelasan yang memuaskan setelah beberapa dekade setelah ia pertama kali diamati, memberikan bukti empirik (atas dasar pengamatan dan eksperimen) kenyataan pada atom. Dan juga meminjamkan keyakinan pada mekanika statistika, yang pada saat itu juga kontroversial.
Sebelum thesis ini, atom dikenal sebagai konsep yang berguna, tetapi fisikawan dan kimiawan berdebat dengan sengit apakah atom itu benar-benar suatu benda yang nyata. Diskusi statistik Einstein tentang kelakuan atom memberikan pelaku eksperimen sebuah cara untuk menghitung atom hanya dengan melihat melalui mikroskop biasa. Wilhelm Ostwald, seorang pemimpin sekolah anti-atom, kemudian memberitahu Arnold Sommerfeld bahwa ia telah berkonversi kepada penjelasan komplet Einstein tentang gerakan Brown.
Juni : Papernya yang tersohor, yaitu tentang teori relativitas khusus, dimuat Annalen der Physik dengan judul Zur Elektrodynamik bewegter Kerper (Elektrodinamika benda bergerak).
September : kelanjutan papernya bulan Juni yang sampai pada kesimpulan rumus termahsyurnya : E = mc2, yaitu bahwa massa sebuah benda (m) adalah ukuran kandungan energinya (E). c adalah laju cahaya di ruang hampa (c >> 300 ribu kilometer per detik). Massa memiliki kesetaraan dengan energi, sebuah fakta yang membuka peluang berkembangnya proyek tenaga nuklir di kemudian hari. Satu gram massa dengan demikian setara dengan energi yang dapat memasok kebutuhan listrik 3000 rumah (berdaya 900 watt) selama setahun penuh, suatu jumlah energi yang luar biasa besarnya.
Di tahun yang sama dia menulis empat artikel yang memberikan dasar fisika modern, tanpa banyak sastra sains yang dapat ia tunjuk atau banyak kolega dalam sains yang dapat ia diskusikan tentang teorinya. Banyak fisikawan setuju bahwa ketiga thesis itu (tentang gerak Brownian), efek fotoelektrik, dan relativitas spesial) pantas mendapat Penghargaan Nobel. Tetapi hanya thesis tentang efek fotoelektrik yang mendapatkan penghargaan tersebut. Ini adalah sebuah ironi, bukan hanya karena Einstein lebih tahu banyak tentang relativitas, tetapi juga karena efek fotoelektrik adalah sebuah fenomena kuantum, dan Einstein menjadi terbebas dari jalan dalam teori kuantum. Yang membuat thesisnya luar biasa adalah, dalam setiap kasus, Einstein dengan yakin mengambil ide dari teori fisika ke konsekuensi logis dan berhasil menjelaskan hasil eksperimen yang membingungkan para ilmuwan selama beberapa dekade. Dia menyerahkan thesis-thesisnya ke "Annalen der Physik". Mereka biasanya ditujukan kepada "Annus Mirabilis Papers" (dari Latin: Tahun luar biasa). Persatuan Fisika Murni dan Aplikasi (IUPAP) merencanakan untuk merayakan 100 tahun publikasi pekerjaan Einstein di tahun 1905 sebagai Tahun Fisika 2005.
Ketika dia berumur lima tahun, Ayah Einstein menunjukkan kepadanya sebuah kompas. Einstein melihat bahwa jarum bergerak dan dia ingin mencari tahu sebabnya. Itulah awal minatnya di bidang fisika, rasa ingin tahu adalah salah satu kualitas terbesar einstein. “Hal yang terpenting adalah jangan berhenti bertanya” katanya.
Einstein mulai belajar matematika pada umur dua belas tahun. Ada isu bahwa dia gagal dalam matematika dalam jenjang pendidikannya, tetapi ini tidak benar; penggantian dalam penilaian membuat bingung pada tahun berikutnya. Dua pamannya membantu mengembangkan ketertarikannya terhadap dunia intelek pada masa akhir kanak-kanaknya dan awal remaja dengan memberikan usulan dan buku tentang sains dan matematika. Pada tahun 1894, dikarenakan kegagalan bisnis elektrokimia ayahnya, Einstein pindah dari München ke Pavia, Italia (dekat kota Milan). Albert tetap tinggal untuk menyelesaikan sekolah, menyelesaikan satu semester sebelum bergabung kembali dengan keluarganya di Pavia.
Einstein adalah seorang juru tulis berusia 26 tahun di kantor paten di Bern, Swiss pada tahun 1905 ketika dia membuat karya besarnya Teori Relativitas, Materi, dan Teori Kuantum.
Tahun 1905 adalah tahun penuh prestasi bagi Albert, karena pada tahun ini ia menghasilkan karya-karya yang cemerlang. Berikut adalah karya-karya tersebut:
Maret: paper tentang aplikasi ekipartisi pada peristiwa radiasi, tulisan ini merupakan pengantar hipotesa kuantum cahaya dengan berdasarkan pada statistik Boltzmann. Penjelasan efek fotolistrik pada paper inilah yang memberinya hadiah Nobel pada tahun 1922.
April : desertasi doktoralnya tentang penentuan baru ukuran-ukuran molekul. Einstein memperoleh gelar PhD-nya dari Universitas Zurich.
Mei : papernya tentang gerak Brown.
Di artikel pertamanya pada tahun 1905 bernama "On the Motion—Required by the Molecular Kinetic Theory of Heat—of Small Particles Suspended in a Stationary Liquid", mencakup penelitian tentang gerakan Brownian. Menggunakan teori kinetik cairan yang pada saat itu kontroversial, dia menetapkan bahwa fenomena, yang masih kurang penjelasan yang memuaskan setelah beberapa dekade setelah ia pertama kali diamati, memberikan bukti empirik (atas dasar pengamatan dan eksperimen) kenyataan pada atom. Dan juga meminjamkan keyakinan pada mekanika statistika, yang pada saat itu juga kontroversial.
Sebelum thesis ini, atom dikenal sebagai konsep yang berguna, tetapi fisikawan dan kimiawan berdebat dengan sengit apakah atom itu benar-benar suatu benda yang nyata. Diskusi statistik Einstein tentang kelakuan atom memberikan pelaku eksperimen sebuah cara untuk menghitung atom hanya dengan melihat melalui mikroskop biasa. Wilhelm Ostwald, seorang pemimpin sekolah anti-atom, kemudian memberitahu Arnold Sommerfeld bahwa ia telah berkonversi kepada penjelasan komplet Einstein tentang gerakan Brown.
Juni : Papernya yang tersohor, yaitu tentang teori relativitas khusus, dimuat Annalen der Physik dengan judul Zur Elektrodynamik bewegter Kerper (Elektrodinamika benda bergerak).
September : kelanjutan papernya bulan Juni yang sampai pada kesimpulan rumus termahsyurnya : E = mc2, yaitu bahwa massa sebuah benda (m) adalah ukuran kandungan energinya (E). c adalah laju cahaya di ruang hampa (c >> 300 ribu kilometer per detik). Massa memiliki kesetaraan dengan energi, sebuah fakta yang membuka peluang berkembangnya proyek tenaga nuklir di kemudian hari. Satu gram massa dengan demikian setara dengan energi yang dapat memasok kebutuhan listrik 3000 rumah (berdaya 900 watt) selama setahun penuh, suatu jumlah energi yang luar biasa besarnya.
Di tahun yang sama dia menulis empat artikel yang memberikan dasar fisika modern, tanpa banyak sastra sains yang dapat ia tunjuk atau banyak kolega dalam sains yang dapat ia diskusikan tentang teorinya. Banyak fisikawan setuju bahwa ketiga thesis itu (tentang gerak Brownian), efek fotoelektrik, dan relativitas spesial) pantas mendapat Penghargaan Nobel. Tetapi hanya thesis tentang efek fotoelektrik yang mendapatkan penghargaan tersebut. Ini adalah sebuah ironi, bukan hanya karena Einstein lebih tahu banyak tentang relativitas, tetapi juga karena efek fotoelektrik adalah sebuah fenomena kuantum, dan Einstein menjadi terbebas dari jalan dalam teori kuantum. Yang membuat thesisnya luar biasa adalah, dalam setiap kasus, Einstein dengan yakin mengambil ide dari teori fisika ke konsekuensi logis dan berhasil menjelaskan hasil eksperimen yang membingungkan para ilmuwan selama beberapa dekade. Dia menyerahkan thesis-thesisnya ke "Annalen der Physik". Mereka biasanya ditujukan kepada "Annus Mirabilis Papers" (dari Latin: Tahun luar biasa). Persatuan Fisika Murni dan Aplikasi (IUPAP) merencanakan untuk merayakan 100 tahun publikasi pekerjaan Einstein di tahun 1905 sebagai Tahun Fisika 2005.
Albert Einstein |
Dia menikah dengan Mileva Maric, seorang fisikawan serbia, dengannya beliau memiliki tiga anak. Kemudian dia memegang gelar jabatan profesor di kota Eropa, Zurich, Praha dan Berlin. Saat itu di Berlin pada akhir 1915an beliau menyelesaikan teori relativitas umum, yang menjelakan hubungan antara gravitasi dan ruangwaktu.
Einstein datang ke Institute of Advanced Study di Princeton, New Jersey Amerika pada tahun 1933 setelah Nazi memiliki kekuatan di Jerman. Beliau menghabiskan sisa hidupnya di Princeton, mencoba mencari tahu bagaimana semua bidang fisika dapat disatukan (Theory of Everything). Selain belajar fisika, dan belajar biola, karya Einstein untuk perdamaian dan Hak Asasi Manusia. Dia adalah seorang Yahudi dan mendukung pembentukan negara Israel. Einstein bahkan diminta untuk menjadi presiden kedua Israel, tetapi beliau menolaknya.
Einstein lebih dari seorang ilmuwan yang gila dengan rambut putihnya, Beliau juga seorang yang selalu penasaran, seorang pekerja keras dan penuh tekad, dimana dari semua idealismenya melahirkan idenya mengubah cara pandang dunia dengan berbagai cara.
SEJARAH SINGKAT ALBERT EINSTEIN DAN PENEMUANNYA
VISIUNIVERSAL | Blog Tentang Ilmu Pengetahuan, Pendidikan dan Teknologi, Tips Cara Belajar Pendidikan Nonformal dan Pendidikan Seumur Hidup
at
February 01, 2012